Unexpected condition

1.6K 101 1
                                    

christian sudah pulang dari rumah sakit, karena mereka punya bos gila, bosnya menyuruh brian untuk ikut ambil cuty dan diperbolehkan tidak masuk selama christian belum sembuh dan alex diperbolehkan pulang dan akan merawat diri sendiri karena dia juga sekaligus seorang dokter. alex merasa kesal dengan keputusan kepala pemadam kebakaran dan dia urung urungan kepada brian. brian hanya tertawa senang.

sesampainya dirumah brian membopong chris kekasur dan setelah itu dia memasakkan bubur kepada chris.. christ yang sudah dua kali makan masakan brian mulai terbiasa, walaupun seperti baru dia rasakan karena juga dominan masakan indonesia, tetapi karena rasanya yang enak membuat christ selalu lahap memakanya..

"chris aku tinggal dulu ya aku mau belanja kesupermarket, bahan bahan makanan sudah mau habis, aku juga mau antar bajumu dan davis ke loundry, takutnya gag ada lagi baju bersih" jelas brian

"hmmm.. brian.. aku boleh menitip satu barang gag, beliin ya.." christian

"apa.. kenapa gag diterusin?"brian

"hmm.. anu.. itu..." christ

brian langsung ambil kesempatan, dia  langsung merebahkan diri ke dada christ dan dia tidur disana..

" kamu mau apa sayang..?" brian

"aduh sakit... kamu jangan tidur disitu" jelas christ tidak suka

"lah kenapa aku gag bisa tidur didada suami..." brian terkekeh

"ingat,, aku udah punya anak berarti aku stright... " christ

"iya dulu stright nanti kita gag tahu" brian makin tertawa karena muka christ cemberut

"ih papa.. ngapain om brian tidur didada papa..? mau macam macam ya..." davis tiba tiba mengikuti brian dan tidur didada satunya lagi...

"uhk.. uhk.. gimana papa mau sembuh nak, nih om kamu malah tidur disini.." jelas christ mencari alasan.

"ih.. om jangan disitu papa lagi sakit" davis menarik badan brian. christian melihat hal tersebut tersenyum puas

"awas kau ya christ.. sekarang bilang kamu mau dibeliin apa..?" brian

"vis sini ..." christ berbisik kepada davis

"oh ayah mau dibelikan celana dalam yang ukurannya xxl" teriak davis dan brian tertawa keras

"mas.. mas.. mau bilang beliin celana dalam pun malu.. udah aku bawa davis ya, kami pergi hati hati dirumah, didapur ada bubur nanti kalau lapar ambil aja, " jelas brian menggendong davis lalu pergi.

ditengah jalan tiba tiba mobil mereka di hentikan oleh segerombolan perampok, mereka dipaksa berhenti dan mengancam mereka.brian langsung keluar dan mengajak mereka berantam

hampir semua sudah dilumpuhkan dan tiba tiba dia dipukul pakai bambu, dari belakang dan dia terjatuh , saat yang lain berlari ingin memukul brian, ada mobil berhenti. disana turun si william dan langsung membabi buta kelompok tersebut dengan sangat ganas. brian yang melihat hal tersebut sedikit ngeri.

" sayang kamu gag papa?" william

"siapa sayangmu,, jangan asal ngomong,sudah aku mau pergi..'' brian yang mencoba bangun tetapi si william langsung menggendongnya dan dia menyuruh anak buahnya membuka pintu mobil brian...

"kamu sepertinya baik baik saja, jagoan... aku akan pergi karena harus menyiapkan pernikahan kita..."canda william membuat brian berdecak kesal.

didalam mobil

"aduh davis.. om minta maaf ya, kamu harus melihat seperti tadi.." brian

"gag papa om, davis suka, om hebat seperti papa, jago berantam... nanti ajari davis ya om?" pinta davis dan dibalas anggukan senyum dari brian.

CINTA DARURATTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang