Kembali keUSA

566 43 6
                                    

" aduh sayang.. kamu ikut aku aja ya USA.. " reinhard betul betul menangis sekarang, dia tak kuasa berpisah dengan dimas pujaannya..

" hey dengar, 2 bulan lagi aku kesana aku janji, tapi janji kamu akan selalu setia menungguku" jelas dimas memeluk reinhard..

" hey.. bro.. kami berangkat ya, maaf sudah merepotkanmu, sampai datang di USA, telpon aku maka aku akan mengurus semuanya.." jelas davis...

" yoi brother.. segera aku akan menghubungimu, jadi jangan membuat kecewa aku, dan satu lagi aku titip sigenit ini kepada kalian ya" jelas dimas pada akhirnya dimas juga meneteskan air mata sedikit..

" dadah dimas, makasih ya udah baik sama kami" jelas albert dan mereka masuk. Albert memeluk erat reinhard sahabatnya karena dia tahu menahan rindu itu sangat menjengkelkan...

Albert dan davis bertingkah seolah teman biasa, karena apa. Mereka tidak mau membuat yang lain curiga, kecuali reinhard, dia sudah tahu karena dia gurunya albert dalam dunia pelangi tersebut.. dan joseph.. dia tidak tahu sama sekali kalau malam itu juga albert mendatangi davis setelah albert menolaknya.. suasana jadi canggung, biasanya joseph yang berdekatan selalu dengan albert kali ini memilih duduk sendiri.. dia bahkan sangat diam dan tidak banyak bicara..

Albert sebenarnya ingin menghiburnya tapi reinhard melarangnya karena harus memberikan waktu kepada joseph sendirian.. davis seperti biasa dengan pakai kaca mata hitam, duduk sendiri melihat jendela dengan gaya angkuhnya...

" sepertinya davis punya kebiasaan baru.. " jelas reinhard ke albert

" kebiasaan apa.. ?" Tanya albert

" kebiasaan membuat kita mimisan karena ke coolan gaya dia. Astaga sesekali aku sepertinya harus memimpikan dia menyetubuhiku" jelas reinhard yang sudah kembali normal padahal baru meninggalkan dimas 3 jam.. albert tak terima langsung menjitak kepalanya

" pacarku bukan khayalan publik" jelas albert

Ini waktunya makan siang mereka memang mempersiapkan makanan sebelum berangkat.. semua makan lahap, kecuali 2 orang, joseph sama sekali tidak mau ikut makan dan davis dia sudah beranjak ke kamar dan sepertinya tertidur. Gimana tidak dia pasti kelelahan karena menggendong albert 1.5 jam dengan basah kuyup. Untung mereka tidak sakit.. beberapa saat setelah makan siang, semua terlelep karena kekenyangan sepertinya atau juga kelelahan. Begitu pun albert.. setalah 3 jam kemudian semua terbangun, bercanda tawa, albert berhasil membujuk joseph agar tersenyum dan sedikit berhasil meskipun dipaksakan. Dan davis.. astagaa masih molor terus..  mereka disana bermain kartu dan tebakan. Suasana yang sangat ceria...

Setalah pukul 07 malam mereka kembali makan malam. Tetapi davis masih tidak bangun juga.

"Ini anak kelewatan tidurnya gag lapar apa" jelas albert dalam hatinya. Dia sangat khawatir akan pacarnya tersebut tetapi jika dia langsung menunjukkannya dia merasa tidak enak apalagi dengan joseph, dia takut terlalu menyakiti hati joseph.. 

Malam.menunjukkan pukul 10 malam.. entah kenapa semua cepat tertidur pulas. Reinhard malah ngorok keras kayak babi.. albert memastikan semua tertidur. Dia pergi kedapur jet tersebut mengambil makanan yang masih dihangatkan dan dia membuka pintu kamar davis dan menguncinya lagi..

Dia tersenyum, tidur kekasihnya begitu nyenyak.

Dia meletakkan makanan tersebut ke meja dan memeluk davis..

" maaf kan aku karena membuatmu capek, terimakasih sudah menggendongku, i love you my futere husband" bisik albert dan davis langsung memeluk dia erat...

" kamu pura pura tidur?" Tanya albert salah tingakah

" hahhaha.. aku mau dengar lagi apa yang kamu katakan barusan" jelas davis

CINTA DARURATTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang