Rachel melangkahkan kakinya menuju lantai dua tepat di mana kabarnya berada.
"Hai abangku"Ujar sambil menaiki tangga tersebut.
"Ngapain Elang ke jakarta? "Tanya Farel yang menghadang jalan Rachel. Farel begitu yakin bahwa yang menelfon adiknya tadi adalah Elang.
Rachel pun berhenti"Keluarganya mau pindah . Sendiri doang katanya karena ada yang harus di urus dulu. Orang tuanya udah di jakarta sama anggota Zio lainnya."Ucap Rachel, menjelaskan.
"Kalimat lo kepanjangan, gue ngga butuh"Ucap Farel lalu melewati Rachel.
"Abang temanan sama dia ya."Ucap Rachel menatap punggung Farel.
"Ngga akan"jawab Farel miris. Berhasil membuat Rachel kecewa.
*****
Setelah membangunkan adiknya, Farel yang sudah memakai seragam sekolah menuju meja makan .Beberapa menit kemudian terlihat Rachel turun dari lantai dua yang sudah berpakaian seperti abangnya itu.
"Hel, pacar kamu ke jakarta ya? "Tanya mamah Rachel berada bersama sama.
"Hh, iya ma. Tapi Rachel udah ngga pacaran lagi sama Elang"Jawab Rachel lalu mencicipi sarapan paginya.
"Farel gimana? Papa ngga pernah dengar kamu bawah cewek ke rumah"Tanya Bara, papa Farel Dan Rachel.
"Ngga minat, pa"Jawab Farel ketus.
"Gimana sih Farel? Masa kalah dari adek? "Ujar Gina, meledek.
Mendengar ucapan Gina membuat Rachel terkekeh karenanya"Ngga laku kali".
"Asal lo!"
"Rachel kamu bicara apa? Ngga lihat Farel gantengnya kelewatan? "Tambah papa Bara.
"Justru itu dong pa, karena kelewatan makanya kadaluarsa"Ujar Rachel setelahnya tertawa.
"Atau Farel dijodohin aja sama anak teman mama? "Saran, Gina.
Mendengar kalimat Gina membuat ketiganya melotot terlebih Farel, dia tidak pernah menyangkah kalimat itu keluar dari mamanya, Awas matanya copot.
***
Pagi itu, Rachel berjalan menelusuri lorong sekolah sambil membawa ransel sekolahnya.sesekali dia membalas sapaan dari adik kelas yang menyapanya ramah.
"HAI RACHEL"
Rachel terlonjak ketika mendengar teriakan Windi yang berada dibelakangnya tiba tiba.
"Yaampun, kaget gue Win"decak Rachel membuat Windi terkekeh.
Mereka berdua berjalan ke kelas beriringan sambil sesekali tertawa seperti orang gila.
"Sebentar jangan telat lho Hel,gue ngga mau lo ketinggalan. Gue mau belajarnya sama sama"Ujar Windy.
"Harus ya? "Tanya Rachel.
Windy mengangguk"Biar ngga oon"
Rachel melipat kedua tanganya di depan dada"Windy"Ucap Rachel cemberut.
Windi segera berlari meninggalkan Rachel yang terlihat menyeramkan. Rachel mengambil ponselnya lalu menekan satu nomor untuk . Dengan cepat orang yang ditelepon langsung mengangkatnya.
"Hallo? "
"Kenapa Hel?"
"Hmm, gini lang. Kayaknya aku ngga bisa jemput kamu di bandara soalnya ngga bisa izin"
"Yaudah, its okey. Nanti gue dijemput sama anggota Zio kok"
"Maaf ya"
"Biasa aja kali. Nanti kita ketemu di sana ya.ini udah mau ke bandara "
KAMU SEDANG MEMBACA
ALDATA
Teen FictionDia ketua ALRA.geng paling menakutkan di kawasan jakarta. Dia juga adalah most wantet di SMA Alanta. He is Alvaro. Tampan? tidak perlu di tanyakan lagi. Tapi dia tidak sesempurna dengan apa yang kalian pikirkan. Dia juga manusia yang tidak luput dar...
