𝑆𝑒𝑐𝑟𝑒𝑡 𝐴𝑔𝑒𝑛𝑡 ✓

025 🔫

Sebenarnya

Aku

Cuman

Mau

Bilang

Kalau

Ff ini

Hampir tamat :-|

SECRET AGENT

Langit tak ada hentinya menangis. Seperti nya sedang berkeluh kesah akan kemunafikan bumi. Bunyi petir terus terngiang sedari tadi.

Jungkook menatap datar bingkai foto Somi di depan nya. Suasana di kediaman Jeon sungguh menyedihkan. Satu orang telah tiada.

Ini adalah salah nya. Tidak seharusnya Jungkook egois. Dia bodoh, sangat. Dia malah percaya omongan So Man dan berakhir pada diri nya sendiri yang menderita. Lihatlah, adik nya menjadi korban karena diri nya.

Satu yang ingin Jungkook lakukan. Dia ingin menebus kesalahan nya. Semua yang telah dia lakukan. Jungkook sadar bahwa dari awal sampai akhir dia adalah pendosa besar. Yang menghabisi nyawa seseorang yang bahkan tidak dia kenal.

Dia melakukan ini semua karena suruhan tuan nya itu. Jung So Man telah menghipnotis nya menjadi pembunuh berdarah dingin.

+

+

+

"Jungkook," panggil Jiyeon. Gadis itu mendengar kabar bahwa Somi meninggal. Dia tidak sempat datang ke pemakaman Somi. Karena ada sesuatu yang mendesak.

Flashback On

"Tunggu," Jiyeon menghentikan langkah Sehun dan Jackson di depan rumah Jungkook. Mereka datang dengan mengenakan payung dan seragam polisi mereka.

Sebenarnya niat mereka adalah menangkap Jungkook. Namun Jiyeon menghentikan langkah nya saat melihat karangan bunga di depan rumah Jungkook. Terpajang foto Somi di tengah nya.

Jiyeon mengambil handphone nya. Ada pesan masuk dari Yeonjun. Jiyeon membuka nya.

Yeonjun
Noona, datang lah ke rumah Jungkook hyung. Somi meninggal.

Jiyeon membulatkan matanya lebar. Somi meninggal? Berati karangan bunga di depan nya ini benar adanya. Itulah sebab nya dari tadi Jungkook tidak menghubungi nya.

Selesai membaca pesan. Jiyeon melirik ke arah Sehun dan Jackson. "Kalian," panggil Jiyeon. Lantas, kedua nya menoleh.

"Kalian, di panggil Presiden! Cepatlah, presiden dalam bahaya!" Jiyeon sok cemas. Padahal niat sebenarnya hanya ingin membuat kedua nya pergi.