𝑆𝑒𝑐𝑟𝑒𝑡 𝐴𝑔𝑒𝑛𝑡 ✓

027 🔫

'Penyesalan hanya akan datang di akhir.' Jaehyun

SECRET AGENT

"Jung ... Tidak, kau tidak boleh pergi!"

Park Jiyeon terus mengigau sedari tadi. Tubuh nya sangat panas, Yeonjun sudah membawa dokter untuk memeriksa keadaan sang kakak.

Jiyeon pingsan sejak dibawa oleh presiden pulang ke istana. Entah apa yang terjadi, Yeonjun belum mengetahui pasti.

"Noona, bangunlah." Yeonjun membawa tubuh nya duduk di samping ranjang dan mengelus rambut Jiyeon.

"Jung jangan pergi," namun Jiyeon tetap saja mengigau sembari terus menyebut nama Jungkook. Memang ada apa dengan kekasih dari kakak nya itu? Yeonjun tidak mengetahuinya.

Jiyeon mengigau seolah diri nya kehilangan sang kekasih. Yeonjun harus memastikan nya.

Anak itu segera pergi ke ruangan presiden. Dia ingin memastikan kenapa bisa kakak nya seperti itu. Sampai di depan ruangan presiden, Yeonjun mengangkat tangan nya. Hampir mengetok pintu nya, namun seketika terhenti saat mendengar suara dari dalam.

"Pastikan Jungkook sudah mati."

Yeonjun bisa mendengar suara presiden. Dan baru saja Minhyuk menyebut nama Jungkook. Mati, apa maksud nya itu?

"Baik presiden," ucap Sehun dengan senyum kemenangan nya.

"Aku tidak mau melihat orang yang mengancam nyawa keluarga ku masih hidup."

Yeonjun kini mengerti maksud segala nya. Ternyata presiden telah membunuh Jungkook. Dan selama ini Jungkook yang sudah mengancam nyawa keluarga presiden. Ah, jadi sebab itulah Jiyeon menderita, ternyata kekasih nya di bunuh.

Yeonjun tidak menyangka itu. Dengan segera dia berbalik badan dan kembali ke kamar sang kakak. Yeonjun masuk, dia lihat Jiyeon menatap kosong ke arah jendela.

"Noona," panggil Yeonjun. Menghampiri Jiyeon dan duduk di samping nya. "Aku sudah tau semua nya," ucap nya lagi.

"Maafkan aku noona, aku tidak bisa membantu mu."

Jiyeon tetap diam. Dia tak menjawab sekalipun ucapan sang adik. "Noona, bicaralah. Ceritakan pada ku kenapa Jungkook hyung bisa terbunuh?"

"Tidak," Jiyeon malah langsung memotong ucapan Yeonjun. Dia menatap Yeonjun dengan segala kepedihan nya yang dia tahan sejak tadi. "Tidak, Jungkook masih hidup, dia tidak mati, Yeonjun."

Jiyeon terlihat sangat kacau. Dia mencengkram kuat bahu Yeonjun dan meyakinkan sang adik bahwa Jungkook belum mati. "Katakan pada ku hiks, dia masih hidup, Yeonjun."

Yeonjun sedih melihat kakak nya begitu menderita. Yeonjun tidak ingin terjadi sesuatu yang berbahaya seperti apa yang telah menimpa Somi.  Yeonjun tidak ingin kehilangan kakak nya.

Yeonjun membawa Jiyeon ke dalam dekapan nya. Mengelus rambut nya dan menyandarkan kepala sang kakak ke dada bidang nya. "Dimana presiden melakukan aksi keji itu, Noona?"

"Di-di tempat itu, aku tidak tau Yeonjun. Aku tidak tau nama tempat nya, aku mohon cari Jungkook sampai dapat hiks." Jiyeon terisak, bahkan terasa sulit berbicara.