aku punya pertanyaan serem nih:)
book ini,
HAPPY ENDING....atau
BAD ENDING ?
Oke, aku tau kalian pilih happy ending.
seandainya book ini tujuanku bad ending gimana:)?
semua kesenangan juric yang ku tunjukin setiap episod bakal senyap dan hilang seketika.
hAHAHA.
/tertawa jahad/
happy Read.
[⚛️]
"Halo, Eric?"
"Halo kak?"
"Lo dimana? Gue tunggu ditempat biasa, bareng Lulu."
"Iya, bentar. Ini lagi beres-beresin buku. Nanti keluar bareng Jaemin sama Bomin, tunggu aja disitu"
"Sip, jangan lama-lama."
"Iyaa."
Juyeon mengakhiri panggilan itu, Eric bergegas memasukkan barang-barangnya kedalam tas.
"Habis nelpon Bang Juyeon?" tanya Bomin, "Ng? Iya. Udah standby didepan bareng Lulu."
"Ayo, gaes?" Jaemin dan Jeno menunggu kedua orang tersebut, pada akhirnya mereka berdua bergegas dan segera keluar gedung.
Eric melihat Juyeon yang sedang bermain dengan Lulu dari jauh, tapi ada seseorang yang mengobrol dihadapannya..
Cewek?
"Ric, Bang Juyeon bareng siapa?" tanya Jaemin, yang juga melihat "Perasaan dia gak kenal siapa-siapa kan? Selain kita-kita doang?" Jeno ikut bertanya
Bomin..
"NAH LOH, KENAPA TUH?"
"HAREUDANG, PANAS!"
"TJIAH, HAYOLOH!"
"BERISIK, BOMIN!" Jaemin menjitak kepala Bomin, "Ututu, Eric jangan nangis. Kita samperin Bang Juyeon nya." Jaemin menarik tangan Eric.
Eric tidak berkata, wajahnya ngeblank.
"Itusiapaitusiapaitusiapaitusiapa?" -Eric.
"Bang Juyeon!" Jeno melambaikan tangannya kearah Juyeon yang sedang mengobrol dengan seorang wanita dihadapannya, "Ah? Udah pulang." Juyeon lalu menoleh kearah Eric.
KAMU SEDANG MEMBACA
✓。[1] the mirror in my basement | juric.
أدب الهواة𝐣 𝐮 𝐲 𝐞 𝐨 𝐧 𝐱 𝐞 𝐫 𝐢 𝐜 ╔═════ஜ۩۞۩ஜ═════╗ Ah, ayah nitip semua barangnya digudang.. K-kaca? P-patung? Ayahku, kerja buat boneka full body. Boneka seukuran manusia asli. Wanjer, horor amat. Ada sebuah kaca tinggi berukuran beberapa senti...