(Undated)
Ada sebuah kata yang mudah terangkai
Namun tak bisa dikatakan,
Sebut itu rindu.
Aku tak pandai mengatakan itu,
Hanya saja
Ada segelintir keinginan yang memaksa agar kau tahu itu.
Tak peduli kau mengerti atau tidak
Karena sekeras apapun mencoba mengatakan.
Tetap saja kau takkan peduli
Yang kau inginkan
Hanya agar aku mengerti kesibukan mu saat ini.
Namun kau tak ingin peduli akan liarnya rinduku.
Setelah ini, ada untaian kata yang telah kurangkai selepas kita usai.
Maaf dan terimakasih.
Maaf aku hilang bersama dengan rindu yang ku dekap tak berbekas.
Yang ku harap kau takkan mencari bekas itu lagi.
Dan
Terimakasih, telah mencoba untuk bertahan meski akhirnya kau pun dengan rela melepaskan.
----------
Sending virtual hug to all people, yang udah baca epilogwaktu! Selamat kita sekarang berteman!
Thank u for ur support, jan lupa votes comment yaaa ^^
Ohiya kalian juga bisa ikutin akun instagram @epilogwaktu._
KAMU SEDANG MEMBACA
Epilog Waktu
PoetryIni sudah pada penghujung ku, Maka biar aku yang akan mengakhirinya, Untuk selanjutnya kupastikan takkan ada lagi kita. Ataupun cerita kita. [Ini kumpulan sajak tapi dibumbui cerita]
