KEYAKINAN DAN PERASAAN

589 32 1
                                    

  DI APARTEMEN MEWAH (TOKYO)

  Di apartemen mewah yang sangat indah dan megah terdapat dua pria sedang asik bersantai di depan televisi, mereka sangat menikmati istirahatnya dengan tenang dan terkadang mereka berbicara satu sama lainnya dengan santai.

    Mereka berdua memiliki ciri-ciri yang berbeda satu sama lainnya. yang pertama memilih rambut pirang dan memiliki bekas luka di mata kirinya. dan yang kedua dia memiliki rambut hitam dan tato di punggung dan tangannya. mereka adalah Sabo dan Ace yang sedang beristirahat setelah melakukan pekerjaan mereka.

   Mereka benar-benar kelelahan karena pekerjaan mereka harus bertambah banyak, oleh pekerjaan luffy yang terbengkalai. mereka harus bisa menyelesaikannya dan membereskannya secepat mungkin, karena mereka tidak mau mendengar ocehan dari Dragon yang begitu crewet.

"Oi, sabo bagaimana kabar luffy disana??"tanya ace yang sedang bersandar di sopa

"Aku tidak tahu, dia sebulan ini tidak menghubungi ku"jawab sabo dengan membuat sebuah minuman

"Apa dia akan baik-baik saja disana??, perasan ku begitu tidak enak saat memikirkan dia"kata ace

"Ya aku juga pernah merasakan itu, namun kau tidak perlu cemas seperti itu, dia akan baik-baik saja"kata sabo dengan membawa dua gelas teh hangat

"Apa tidak sebaiknya kita pergi ke sana??"kata ace dengan menerima teh dari sabo

"Untuk apa??"kata sabo yang mulai duduk di sopa depan ace

"Ya mungkin sekadar menengok, adik cengeng kita itu"kata ace dengan meminum tehnya

"Hmm, kurasa itu bukan ide bagus"kata sabo dengan memikirkan sesuatu

"Maksud mu??"kata ace dengan menatap sabo

"Apa kau lupa. kita di sini banyak sekali pekerjaan, belum lagi kita harus menyelesaikan pekerjaan luffy yang terbengkalai itu"kata sabo dengan sedikit frustrasi

"Kau benar, aku hampir saja lupa"kata ace dengan malasnya

"Kau tidak perlu cemas, disana masih ada Sanji, Zoro dan teman-temannya yang ada disana"kata sabo dengan meyakinkan ace

"Aku yakin dengan teman-teman luffy disana, tapi aku ragu dengan dua orang bodoh itu. pasti mereka selalu saja bertengkar"kata ace dengan memikirkan sanji dan zoro sedang bertengkar

"Ya, walaupun mereka seperti itu. tapi mereka berdua cukup bisa di andalkan, kau tenang saja "kata sabo dengan santai sambil meminum tehnya

"Ya aku berharap seperti itu"kata ace dengan meminum tehnya

DI APARTEMEN FRANKY

"Haciuhh"suara bersin dua orang

"Oi, sanji, zoro. Apakah kalian sedang sakit??"tanya franky

"Tidak, hanya saja hidung ku agak gatal"kata sanji dan zoro

"Wah, apakah zoro san dan sanji san sudah baikan"kata brook dengan melihat mereka berdua kompak

"Cih, siapa juga yang ingin baikan dengan si Marimo bodoh itu!!"ejek sanji

"Oi, memang aku mau baikan dengan koki mesum seperti mu. jangan bodoh!!"kesal zoro

"Mulai lagi"kata franky dan brook sedangkan robin hanya tersenyum

   Mereka tidak memperdulikan sanji dan zoro yang selalu bertengkar. lalu robin merasa kalo luffy tidak ada di apartemen franky dan dia sedikit penasaran karena biasanya dia sudah ada di meja makan.

"Apa kalian tau, luffy kemana. aku merasa pagi ini dia tidak ada??"kata robin dengan melihat sekitar apartemen

"Oh luffy san ya. dia barusan sudah pergi bekerja"kata brook

Luffy X Nami(Revisi)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang