Eps. 38

228 15 0
                                    

Diandra sampai dirumah dan disambut hangat oleh bundanya, bisa bundanya rasakan jika sekarang putrinya itu sudah tidak sedih lagi akan lucas

"Gimana?" Tanya bunda kinara sambil mengajak diandra duduk di sofa ruang keluarga

"Aku udah putus sama lucas, tapi entah kenapa putusnya aku sama lucas malah lucu dan buat aku ketawa dan aku juga gak marah waktu lucas ngenalin reva sebagai pacarnya" jawab diandra panjang lebar sambil tersenyum

"Itu karna kamu udah punya devano" ucap bunda kinara menggoda putri satu satunya itu

"Gak gitu bunda, sebenarnya di hati aku masih ada nama lucas tapi saat ini aku juga nyaman sama devano" ujar diandra jujur kepada bundanya

"Terus gimana? Kenapa kamu terima devano jadi pacar kamu kalo kamu cuma nyaman doang sama dia?" Tanya bunda kinara lagi

"Diandra kasian liat devano, yang selalu ngejar diandra sampe dia mau lakuin apapun buat diandra makanya diandra terima dia sebagai pacar" jawab diandra menatap bundanya

"Jadi kamu mainin devano?" Tanya bunda kinara tak percaya

"Enggak juga bunda, diandra sayang kok sama devano, nyaman juga kalo devano ada didekat diandra tapi..." Jawaban diandda di putus oleh bunda kinara

"Tapi kamu gak cinta sama dia" ucap bunda kinara

"Yah diandra jujur sama bunda diandra belum punya rasa itu bener bener sama devano karna diandra masih nunggu lucas dateng bun"

"Tapi lucas udah punya kekasih diandra"

"Diandra tau itu, yang sekarang diandra perluin yaitu coba buka hati buat devano dan lupain lucas sepenuhnya jadiin dia masalalu diandra yang sekarang diandra anggap dia sahabat"

"Kalo gitu diandra ke kamar dulu, nanti kalo siapapun yang mau ketemu diandra bilang diandra gak mau ketemu sama siapa siapa termasuk devano" sambung diandra beranjak dari duduknya

"Kalo andara sama violet?" Tanya bunda kinara

"Diandra gak mau ketemu siapapun bunda" jawab diandra melangkah menuju kamarnya

Namun saat sampai di tengah tangga kamarnya diandra berbalik menatap bundanya yang juga masih menatap dirinya

"Bunda boleh ceritain hal tadi sama devano, terserah gimana nantinya bahkan kalo putuspun diandra gak peduli" ucap diandra sedikit berteriak karena jaraknya yang cukup jauh

Diandra masuk kedalam kamarnya mengganti pakaiannya dengan baju santai dan duduk di kursi gantung di balkonnya sambil memainkan iPhone-nya

Sementara disekolah sudah saatnya jam istirahat namun devano belum juga ketemu dengan diandra sang kekasih hatinya

Dikantinpun sekarang yang devano liat hanya andara dan violet yang tengah menikmati makanannya, devano duduk bergabung diantara violet dan andara diikuti temannya yang langsung mengambil posisinya masing masing

"Dar, diandra gak masuk?" Tanya devano pada andara

"Lo liat diandra disini gak?" Tanya balik andara

"Enggak" jawab devano singkat

"Itu berarti diandra gak masuk" kata violet menatap sinis devano

"Biasa aja kali vi" ucap devano pada violet

"Udah deh nanti gue anter lo kerumah diandra nanti" ujar dio

"Okey"

Devano dkk hanya menunggu pesanan yang di pesankan oleh rafa dan dimas, sementara andara dan violet yang sudah selesai makan balik ke kelas meninggalkan devano dkk disana

My Boyfriend [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang