Chapter 03

824 147 49
                                    

~°•°~

Warn: 2000 + word, ganti warna background jadi hitam biar lebih menghayati

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Warn: 2000 + word, ganti warna background jadi hitam biar lebih menghayati. Aseek:)

~°•°~

Fokus: Beomgyu & Ryujin

"Woi! Anak 2-5!".

Ryujin berbalik, mendapati Beomgyu yang sedang menatapnya. Pemuda itu berada tak jauh dari keberadaan Ryujin sekarang.

"Apaan sih?! Iya, gue emang anak 2-5. Terus kenapa? Mentang-mentang lo anak kelas 2-1, kelas unggulan, terus mau ngajak ribut? Ayok!" ucap Ryujin, gadis itu menatap Beomgyu dengan tatapan tak suka.

"Enggak. Manggil aja".

"Ya tapi gue punya nama!".

"Ya udah si, ketimbang gitu aja sensi amat. Lo ngapain di balik kursi gitu?". Beomgyu melihat Ryujin yang berjongkok di balik sofa, sedangkan dirinya tengah duduk santai di sofa sebelah nya.

"Ngumpet lah! Mau ngapain lagi emang?!".

"Ya elah. Gak usah ngumpet, mending sini duduk sama gue" ucap Beomgyu dengan santai nya.

"Heh! Kalau gue duduk duduk manis kayak gitu, yang ada gue mati di serang serigala". Ryujin heran, bagaimana Beomgyu bisa terlewat santai seperti itu. Apakah dia tidak sayang nyawa?

"Gak mungkin".

"Gak mungkin?! Oh?! Atau jangan jangan, lo werewolf nya ya?! Iya kan?! Pantes aja lo santai banget. Jauh jauh lo dari gue!!". Ryujin mengibas ngibas kan tangannya di udara mengisyaratkan Beomgyu untuk pergi menjauh dari nya.

"Mana ada!! Gabut banget gue kalau jadi werewolf!". Beomgyu menyisir rambut nya ke belakang dengan tangan kanannya. Dia berusaha bersikap keren, namun Ryujin malah jijik melihatnya.

"Gak percaya gue!!".

"Terserah". Beomgyu mengedarkan pandangannya. Saat melihat seseorang selain dia dan Ryujin mendekat, Beomgyu langsung bersembunyi di balik sofa sebelah Ryujin.

Ryujin sendiri bingung dengan perilaku Beomgyu. "Lo ngapain? Tadi katanya gak usah ngumpet? Terus ini apaan? Ngumpet kan? Cih!".

"Shhtt! Diem deh. Tuh liat!". Beomgyu menunjuk ke arah orang yang tadi dia lihat. Orang itu sedang berjalan menuju dapur.

Saat mereka sibuk memandangi gerak gerik orang itu,

WEREWOLF | Game ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang