***
Usia kandungan Hayoung juga sudah memasuki usia 3 bulan, meski Hayoung menolak menikah dengan Wonwoo tapi Wonwoo tak kehabisan akal. Dia memperalat anak yang ada di kandungan Hayoung agar Wonwoo bisa dekat dengan Hayoung, sepertinya Wonwoo benar - benar sudah mencintai Hayoung.
"Young, makasih ya kamu udah izinin aku buat ngerawat bayi dalam kandungan kamu juga." ucap Wonwoo pada Hayoung saat mereka sedang menonton Tv bersama.
"Aku yang seharusnya bilang makasih sama Kakak, udah mau bantuin aku ngerawat bayi ini. Mungkin kalau gak ada Kakak aku bakal kewalahan." ucap Hayoung.
"Iya Young, aku bisa tau perkembangan bayi kita setiap harinya. Aku bisa elus - elus perut kamu kayak gini, aku seneng bakalan jadi Ayah." ucap Wonwoo tersenyum sambil mengelus perut Hayoung yang buncit.
"Aku sayang kamu Young." bisik Wonwoo di telinga Hayoung.
Ya, Hayoung memang belum menikah dengan Wonwoo. Tapi Hayoung mengizinkan Wonwoo untuk turut andil dalam merawat bayi mereka yang masih berada dalam kandungan Hayoung, semua sahabat Wonwoo dan Hayoung juga sudah mengetahui bahwa Wonwoo lah Ayah biologis dari bayi yang di kandung oleh Hayoung, termasuk orang tua mereka berdua. Orang tua mereka yang sama - sama pembisnis berjanji akan segera pulang untuk melihat mereka dan calon mantu masing - masing.
"Jangan lupa besok waktunya kamu cake up ke dokter ya Young." ucap Wonwoo mengingatkan Hayoung.
"Iya Kak Wonu, aku ingat kok." jawab Hayoung.
"Aku bakal antarin kamu."
"Gak usah, kamu kan harus kerja. Aku bisa kok sendiri." tolak Hayoung.
"Biasanya juga aku kan yang antar, pokoknya kamu gak boleh nolak. ku mau lihat perkembangan bayi kita." Wonwoo.
"Iya deh iya, liat tuh sayang Ayah kamu protective banget sih. Jadinya kan Bunda gak bisa lirik cowok lain." ucap Hayoung berbicara pada bayi dalam kandungannya.
"Hayoung, jangan gitu dong. Kok kamu ngomongnya gitu sama anak kita, gak pokoknya kamu cuma milik aku! Gak ada yang boleh milikin kamu selain aku." kesal Wonwoo pada ucapan Hayoung tapi Hayoung hanya tersenyum sambil mengelus perut buncitnya, Wonwoo pun menidurkan kepalanya di paha Hayoung.
***
Sementara itu yang juga merupakan pengantin baru Yerin sedang asik jalan - jalan bersama Seungyoun. Beberapa minggu lalu Yerin dan Seungyoun sudah resmi menjadi sepasang suami istri.
"Yang, kita mau kemana lagi nih? Capekk, pegel." ucap Seungyoun lesu.
"Kamu mah ngeselin, tadi katanya mau ajak aku jalan - jalan. Baru jalan segini aja udah capek." cemberut Yerin.
"Gak tau nih, akhir - akhir ini tubuh aku gak vit. Mudah capek, udah dong jangan ngambek yang." bujuk Seungyoun.
"Yaudah kita pulang aja." kesal Yerin dan membalikkan tubuhnya menuju rumah mereka dengan kesal.
***
Sementara itu Hyeran sedang memeriksakan dirinya di rumah sakit sendirian.
"Selamat ya Bu Hyeran, anda Hamil." ucap bu dokter sambil mengulurkan tangan kepada Hyeran.
"Ha... Hamil dok?" ulang Hyeran tak percaya.
"Iyaa, usia kandungan anda sudah 2 bulan." ucap sang dokter tersenyum.
"Oh, eh iyaa dok. Terima kasih." ucap Hyeran menjabat tangan dokter.
"Ini resep dan vitamin, Ibu harus rutin cake up dan minum obat juga vitamin ini dengan teratur ya." ucap dokter.
KAMU SEDANG MEMBACA
What Paired??? - Kim Doyoung
Teen FictionBertemu dengannya adalah hal yang paling bersejarah, karena aku mengetahui tentang kebahagiaan dan penghianatan - Hyeran Aku berjanji akan membahagiakan keluarga kecilku ini sampai aku tiada dan maaf atas kesalahanku di masa lalu - Doyoung Start : 2...
