***
Setelah kepulangan Jaehyun, Doyoung dan Hyeran berada di meja makan. Doyoung membuka suara.
"Hemm, udah lama kamu kenal Jaehyun?" tanya Doyoung.
"Dari Liam masih bayi, secara gak langsung yaah... Jaehyun lah yang menjadi sosok ayah untuk Liam." jelas Hyeran. Ada rasa ngilu saat Hyeran menyebut Jaehyun sebagai Ayah pengganti dirinya.
"Maafin aku Hye." ucapnya pelan. Yang masih bisa terdengar oleh Hyeran. Tapi Hyeran hanya diam.
"Kamu gak usah bahas yang lalu. Oh iya jadi kamu udah lama juga kenal sama Jaehyun." tanya Hyeran sambil menyuapkan nasi ke mulutnya.
"Iya, masih ada hubungan jauh juga, tapi setau aku dia dulu sempat nikah karena perjodohan juga." jelas Doyoung.
"Serius? Tapi Jaehyun gak pernah cerita apapun masalah itu dan kelihatannya dia masih single." jelas Hyeran. Doyoung hanya mengedikkan kedua bahunya.
***
"Bunda, Ayah dimana?" tanya Liam ketika bangun tidak mendapati Ayahnya di sampingnya.
"Ayah tidur di kamar Liam sayang, ya udah sekarang Liam bangunin Ayah ya. Bunda mau siapin makanan dulu." ucap Hyeran. Liam menangguk dan beranjak dari tempat tidurnya menuju kamar tidurnya. Dimana Doyoung tidur.
***
Selesai mandi, Hyeran beranjak ke dapur membantu Mbak Sowon menyiapkan makanan.
"Non Hyeran, Ayahnya Den Liam ganteng ya." ucap Mbak Sowon. Hyeran hanya tersenyum.
"Kenapa? Mbak naksir ya sama Doyoung?" tanya Hyeran dengan nada menggoda.
"Owalah ya gak lah Non, maksud Mbak Den Doyoung cocok sama Non Hyeran, terus Mas Jaehyun gimana Non?"
"Gimana apanya Mbak? Saya kan gak ada hubungan apa - apa sama Jaehyun."
"Tapi Non, kayaknya Mas Jaehyun itu suka sama Non." ucap Mbak Sowon.
"Gak lah Mbak, Saya udah punya ekor satu. gak cocok Mbak." jawab Hyeran.
"Kalo sama Den Doyoung Non? Saya seneng, Den Liam bisa bahagia banget semenjak ada Den Doyoung."
"Ya wajar Mbak, Doyoung kan udah lama gak ketemu sama Liam. Itulah kenapa darah lebih kental di banding air, selama apapun mereka gak pernah ketemu. Tapi mereka langsung bisa cepat akrab." jelas Hyeran.
Kini Doyoung, Hyeran dan Liam sedang makan bersama di meja makan.
"Ayah, Ayah suka makan sayul?" tanya Liam. Doyoung mengeleng.
"Sama Yah! Liam juga gak suka, tapi Bunda selalu paksa makan sayur." ucap Liam sambil mencabikkan mulutnya tanda ia kesal.
"Sayur itu bagus nak untuk pertumbuhan dan kecerdasan otak kamu sayang." jelas Hyeran setelah mengunyah makanannya.
"Tapi Ayah juga gak suka sayul Bun, tapi Bunda gak ada paksa Ayah." kesal Liam karena dia melihat piring Ayahnya hanya ada nasi putih dan ayam goreng saja. Sementara di piringnya ada sup aneka sayur seperti brokoli, wortel dan kentang. Hyeran pun meletakkan beraneka sayur ke piring Doyoung dengan porsi yang lumayan banyak, Yerin pun tersenyum melihat Doyoung yang kaget melihat tingkahnya.
"Nah adilkan? Ayah, Bunda sama Liam sama - sama makan sayur." ucap Hyeran tersenyum puas. Lebih tepatnya puas melihat Doyoung yang kesal, karena Hyeran tahu Doyoung tidak suka makan sayur.
***
2 bulan berlalu, Doyoung masih tetap stay di rumah Hyeran bersama anaknya. Hubungan Doyoung dan Hyeran mulai membaik, tapi tidak ada di antara mereka yang menyatakan ingin kembali membina rumah tangga. Dengan melakukan Ijab Qobul ulang. Meski mereka belum resmi bercerai secara hukum. Tapi secara agama, ya begitu lah.
TBC
Next???
KAMU SEDANG MEMBACA
What Paired??? - Kim Doyoung
Teen FictionBertemu dengannya adalah hal yang paling bersejarah, karena aku mengetahui tentang kebahagiaan dan penghianatan - Hyeran Aku berjanji akan membahagiakan keluarga kecilku ini sampai aku tiada dan maaf atas kesalahanku di masa lalu - Doyoung Start : 2...
