0.3

402 99 19
                                    

"Promise is made just to make someone expect and get hurt in the end"

-unknown

Jeong Yonhee

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Jeong Yonhee

Jeong Yonhee

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tok.. Tok...

Suara ketukan pintu dari luar kamar tiba-tiba terdengar, aku membersihkan buru-buru kekacauan yang telah Jimin perbuat dan membuka pintu.

Menampikkan Ibu Jimin dengan senyuman tulusnya, meraih pundakku dan berkata lembut "Boleh aku masuk?" Tentu aku menjawab, "Tentu, Bu" Aku mempersilahkan Ibu masuk dan memilih duduk dipinggir ranjang bersamanya.

Ibu menatapku lama, beralih mengusap pungunggku dan tiba-tiba memelukku. Oh tidak, sang air mata hendak keluar.

"Ada apa Bu?" Ibu melepas pelukan dan menatapku, "Apa kau belum mengandung?" Dengan sedikit terkejut aku kembali menimpali Ibu, "Ah, k-kami masih ingin menundanya Bu. Kita terlalu muda untuk itu" Ibu tersenyum.

"Jimin yang mengatakan itu?" Dengan cepat aku menggelengkan kepala, namun Ibu melanjutkan "Umurmu memang masih terlalu muda, tapi Ibu dan Ayah semakin tua. Kita tidak yakin berapa lama lagi yang akan tersisa" Aku merasa sedih dan menundukkan kepalaku otomatis.

"Jangan menunda ya, Yon" Hanya dalam hati aku dapat mengatakan ini, bagaimana lagi Bu, anakmu yang meminta.

...

Setelah kemarin hari sudah terlewat, walau bagaimanapun kacaunya pertengkaran kami. Kami akan bersandiwara didepan para keluarga sebaik mungkin dan sebagaimana mungkin.

Hm, berbelit ya.

Ya kira-kira intinya kami, aku dan jimin. Akan bersandiwara walau kemarin bertengkar begitu hebatnya.

Sandiwara yang menyebalkan itu seolah semua baik-baik saja padahal tidak sama sekali.

Walau hatiku terus berkata kau bodoh tapi aku terus bersandiwara.

Bodoh.

Ibu mengusulkan sebuah ide yang menurutku sama sekali tidak buruk. Ibu dan ayah ingin memberitahu vila terbaru yang telah mereka bangun beberapa waktu lalu.

Promettere [Park Jimin]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang