3.1

3.5K 531 283
                                    

"Haechan pengen lihat" kata Ellia ke Haechan. Mukanya udah melas banget sekarang.

"Nanti ya, dedeknya lagi tidur. Kalau udah bangun pasti dibawa kesini kok" kata Haechan sambil ngusap tangan Ellia.

Ellia menggenggam tangan Haechan dan ngehentak hentak ke kasur kesel. Dia udah berhasil melahirkan seorang anak, tadi dia sempet drop dan pingsan 3 jam. Dia baru bangun 30 menit yang lalu dan sama sekali belum lihat anaknya.

Haechan ketawa gemes lihatnya, dia majuin duduknya dan ngusap rambut Ellia yang lepek banget karna abis ngelahirin tadi.

"Kamu hebat banget tadi. Kamu berhasil ngelahirin anak kamu dengan selamat. Aku baru lihat kali ini seorang ibu berjuang hidup dan mati buat anaknya secara langsung" kata Haechan.

"Itu salah satu alasan kenapa kamu ga boleh durhaka sama tante Chae" kata Ellia.

Haechan senyum terus ngangguk, dia masih ngusap jari dan kepala Ellia terus daritadi.

"Kamu tadi cium cium aku terus di dalam" kata Ellia dan natap kesel ke Haechan, ga kesel beneran sih.

Haechan ketawa pelan.
"Lagian aku takut banget lihat kamu kesakitan gitu" kata Haechan.

Ellia ketawa dan nepuk kepala Haechan pelan.

Pandangan Ellia sama Haechan teralih waktu ngelihat pintu di buka dan nampakin Doyoung sambil ngegendong bayi yang barusan lahir itu.

Haechan senyum tipis lihatnya.
"Aku keluar dulu ya" kata Haechan yang dianggukin sama Ellia.

Setelah Haechan keluar, Doyoung jalan dengan hati hati nyamperin Ellia. Ellia ga berhenti senyum daritadi ngelihat anak pertamanya yang baru lahir.

"Anaknya perempuan. Cantik, kaya mamanya" kata Doyoung dan dengan hati hati naruh anak perempuannya ke dekapan Ellia.

Ellia mengusap pipi bayi yang masih kemerahan itu. Rasanya gaada yang bisa ngukur kebahagiaan Ellia sekarang, anaknya lahir dengan selamat walau prematur.

Doyoung duduk di tempat Haechan tadi dan ikut ngusap pipi anak perempuannya itu.

"Semoga kamu sehat terus ya" kata Ellia yang ga sadar kalau airmatanya udah keluar

Doyoung ngusap airmatanya Ellia yang keluar dan ngusap kepala Ellia pelan.
"Makasih ya, kamu udah lahirin anak secantik dia" kata Doyoung.

Ellia natap Doyoung dan senyum tipis sebelum akhirnya mengangguk.
"Kakak mau kasih nama dia siapa?" Tanya Ellia.

"Kamu sama Haechan ga siapin nama buat dia?" Tanya Doyoung balik.

Ellia menggeleng, dia emang mau kalau Doyoung langsung yang memberikan nama buat anak mereka.

Doyoung ngelihatin bayi mereka lama sebelum akhirnya beralih natap Ellia.

"Aku mau kasih nama dia Lea. Biar mamanya ga susah kalau manggil" kata Doyoung sambil senyum tipis.

"Tambahin Allea biar namanya mirip sama kamu" kata Doyoung sambil ngusap kepala Ellia pelan.

"Allea Kim?" Kata Ellia pelan, pandangannya ga beralih dari anaknya.

"Iya, Allea Kim. Selamat datang" kata Doyoung dan nyium pipi anaknya itu.

Ellia sama Doyoung saling melempar senyum. Mereka sama sama bahagia sekarang karna kehadiran putri pertama mereka.

Doyoung lagi lagi mengusap kepala Ellia pelan. Dia seneng banget bisa lihat Ellia sebahagia ini.

"Ell" panggil Doyoung ke Ellia yang masih asik ngelihatin anak mereka.

Perfect || Doyoung ft Haechan✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang