Perfect || Doyoung ft Haechan✔

3.5

tolong ya ini ada unsur 'anu' nya dikit. Jadi yang belum boleh dipikir dulu huhu:(

Haechan ngehela nafas kasar. Udah 4 kali dia manggil Ellia, tapi cewe itu masih fokus ngelihatin jalanan tanpa nengok ke arah dia sedikit aja.

"Sayang, kenapa?"

Ellia tersentak kaget waktu tangan kiri Haechan melingkar di pinggangnya. Haechan ngomong pelan, tapi sangat jelas buat Ellia karna Haechan ngomong tepat di sebelah telinganya.

Ellia senyum tipis terus menggeleng.
"Gapapa kok. Lepasin ah, malu sama Jisung Anna" kata Ellia.

Seakan tuli, Haechan malah menyenderkan kepalanya di bahu Ellia dan natap cewe yang beberapa jam lalu resmi menjadi istrinya itu.

"Aku tau kamu lagi mikirin sesuatu. Soal tadi ya?" Kata Haechan.

Ellia ngusap kepala Haechan pelan terus ngangguk.
"Gatau, kedengeran terus di kuping" kata Ellia.

"Gausah di dengerin kak, mereka aja ga ngerti gimana lo sama bang Haechan yang susah susah buat sampe titik ini" kata Jisung nyeletuk.

Ellia mengangguk. Dia gamau mikirin ucapan orang orang yang banyak menggunjingnya dengan Haechan karna pernikahan mereka. Pernikahan seorang janda dengan duda yang sama sama memiliki anak bukannya topik panas buat jadi bahan gosip?

Bahkan dengan gatau malunya orang orang tadi, bahkan Ellia mendengar gunjingan itu di resepsi pernikahannya.

Jisung berhentiin mobilnya di depan rumah milik Haechan sama Ellia. Iya, milik mereka karna Haechan baru saja membeli rumah itu khusus buat mereka berdua. Alasannya, Haechan gamau mereka tinggal dirumah yang sama dengan tempat dia dan Misel dulu.

Jisung sama Haechan nurunin beberapa koper. Sedangkan Anna sama Ellia cuma ngelihatin aja.

"Mau dibantuin bawa masuk ga?" Kata Jisung.

"Gausah dek, nanti biar gue sama Haechan aja" kata Ellia yang dianggukin sama Jisung.

"Kalau gitu, Anna sama Jisung pamit ya kak" kata Anna yang dianggukin sama Jisung.

Ellia sama Haechan ngangguk.
"Aku titip Lea dulu ya. Besok aku jemput" kata Ellia.

Setelah kepergian Anna sama Jisung. Ellia sama Haechan langsung masuk ke rumah mereka yang sebelumnya emang udah di bersihin sama mereka.

"Haechan, aku duluan ya yang mandi. Gerah" kata Ellia.

Dia ngucir rambutnya dan mengambil beberapa pakaian dari, dia langsung jalan ke kamar mandi.

Ellia termasuk tipe orang yang lama kalau mandi. Buktinya udh hampir 20 menit Ellia ga juga selesai.

"Ell, kamu kenapa lama ba-"

Haechan ga ngelanjutin omongannya karna pintu kamar mandi dibuka. Dia nyengir pas Ellia natap dia kesel.

"Maaf istriku, kamu lama banget abisnya mandi" kata Haechan berusaha ngegoda Ellia.

"Apasih, sana mandi" kata Ellia dan ngelewatin Haechan gitu aja.

Haechan terkekeh terus berlari dan langsung berdiri tepat di depan Ellia.

"Mau apa suamiku?" Kata Ellia.

Berhasil. Bukan Ellia yang malu tapi justru Haechan yang langsung nampilin mukanya yang merah karna ucapan Ellia.