0.9

3.2K 531 435
                                    

Ellia terbangun dari tidurnya dan nengok ke kasur sampingnya yang kosong. Ellia ngehela nafas karna biasanya hal yang bakal Ellia lakuin kalau pagi adalah meluk Doyoung dan berbicara sebentar sebelum mereka sama sama bekerja.

Tapi mulai hari ini dan seterusnya dia harus membiasakan diri tidak menemukan Doyoung di sampingnya. Tentu saja dia harus bergantian dengan Sejeong.

Ellia langsung bangun dan mandi, ini masih jam setengah 6 pagi. Tidak ada suara ribut dirumah karna Doyoung dan Sejeong sedang melakukan bulan madu yang Ellia sendiri gatau mereka kemana.

Selesai mandi Ellia langsung memakai pakaian kerjanya. Ellia diem sebentar di depan cermin melihat matanya yang sembab. Semalam Ellia ngelihat postingan instagram Doyoung bersama Sejeong dan itu bener bener sampai ke hatinya.

Ellia jalan keluar kamar dan jalan ke kamar yang ada di sampingnya. Dia ngebuka kamarnya perlahan.
"Seira, ayo bangun" kata Ellia.

Sejeong sama Doyoung memang menitipkan Seira ke Ellia. Karna mereka akan pergi sekitar 1 minggu

Gaada jawaban, Seira masih tetap tidur pulas. Ellia senyum dan ngusap pelan kepala anak perempuan itu.

"Seira ayo bangun, kamu sekolah kan?" Kata Ellia dan berhasil. Seira terduduk dan ngusap matanya.

"Eumm, kok mama Ell bangunin aku?" Tanya Seira.

"Kenapa memang?" Tanya Ellia.

"Alarm aku bunyi jam 6.10 , biasanya aku dibangunin sama alarm. Bunda ga pernah bangunin" kata Seira.

Ellia senyum terus ngusap pelan kepala anak perempuan itu.
"Kamu suka, mama yang bangunin atau dibangunin sama alarm?" Tanya Ellia.

"Suka mama" kata anak itu pelan sambil natap Ellia.

"Yaudah mulai sekarang, Mama yang bangunin kamu ya?" Kata Ellia. Seria mengangguk senang dan segera meluk Ellia.

"Ayo mandi, kamu sekolah kan? Mama yang anter" kata Ellia.

Seira ngangguk dan segera berlari menuju kamar mandi. Sedangkan Ellia langsung turun ke bawah buat bikin sarapannya sama Seira.

Ellia ga masak banyak. Dia cuma bikin telur ceplok dan roti buat mereka setelahnya dia berjalan ke ruang keluarga.

Pandangannya tiba tiba terfokus sama foto pernikahannya dan Doyoung yang terpajang. Di sampingnya juga ada foto pernikahan Sejeong dengan Doyoung yang baru saja dia pasang semalam.

Ellia mandangin foto itu lama. Kalo boleh jujur, dihatinya yang paling dalam dia tidak ikhlas ini semua terjadi. Tapi gimanapun juga Ellia harus pegang prinsipnya buat nerima semuanya demi kebaikan suaminya.

Ellia ngebuka ponselnya. Bahkan Doyoung belum sama sekali ngabarin dia hari ini dan itu bikin Ellia ngehela nafas kasar.

Ellia tersentak dan buru buru ngehapus airmatanya waktu ngerasa ada tangan yang menggenggam tangannya.

Itu Seira, dia berdiri di samping Ellia sambil genggam tangan Ellia dan mandangin Ellia lama.

"Kamu udah siap? Ayo makan" kata Ellia, dia gendong Seira dan bawa anak itu ke meja makan.

Ellia ngebersihin sendoknya pakai tisu dan kasihin itu ke Seira. Tapi, Seira diem aja dan mandangin Ellia.

"Kenapa?" Tanya Ellia heran.

"Mama nangis ya?" Tanya Seira.

Ellia diem sebentar sebelum akhirnya dia senyum sambil ngusap kepala Seira.
"Engga, tadi mama lupa kedip" kata Ellia.

Seira masih mandangin Ellia. Bibirnya dia tekuk ke bawah sekarang.

"Maafin Seira ya ma, kalau aja Seira ga suru papa buat nikah sama bunda, mata mama ga bakal kaya gini" kata Seira sambil ngusap kelopak matanya Ellia.

Perfect || Doyoung ft Haechan✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang