Tema Hari Kesepuluh
❝Song Fiction❞♡♡♡♡♡
Karena ini song fiction, jadi Shels rasa kalian harus putar lagunya juga. Lagunya soft banget.
Ada anak kecil di dalam diriku
Hari ini adalah salah satu hari sulit lainnya
Kau dan aku pergi ke arah yang berlawanan
Tak bisa mendekatDulu, saat mereka belum saling mengenal, dengan kepribadian mereka yang berbeda. Di saat mereka masih muda, belum mengerti apa yang akan terjadi di kemudian hari pada mereka.
Tigabelas lelaki muda yang memiliki tujuan hidup mereka masing-masing datang untuk menjajal kemampuan diri dalam bidang musik.
Setiap hari lebih, lebih, dan lebih
Setiap hari lebih untukku
Semuanya menjauh, tapi ...
Karena kau di sini,
Aku tak kesepianMereka harus berjauhan dengan keluarga mereka demi mencapai mimpi yang sejak lama mereka simpan dalam angan.
Menjalani hari-hari yang terasa berat namun penuh warna. Tak masalah menjauh dari keluarga, di sini mereka bertemu. Menjadi teman satu sama lain dan akhirnya menjadi satu keluarga.
Tidak ada yang merasa kesepian. Jika rasa itu datang, ada teman yang akan senantiasa menghibur dan menjadi tempat bersandar di kala keluarga tidak ada.
Diriku yang seperti anak kecil ada di sini
Tapi, di mana kau bersembunyi?
Daripada bersedih setiap hari,
Ini adalah hari yang indah untukmuTak apa, ini duniamu
Seperti dirimu yang sekarang
Berharga, sangat berharga
Tetaplah di sini bersamakuAda saatnya perasaan sedih itu datang menghinggap di dalam hati. Menyakitkan ketika harus menahan tangis sendirian karena tidak ingin terlihat menyusahkan di depan orang lain.
Tapi siapa yang dianggap orang lain? Tidak ada. Mereka bertigabelas dipertemukan, dipersatukan menjadi sebuah keluarga—Seventeen.
Selama mereka selalu bersama, hanya ada kebahagiaan setiap harinya. Semua hal yang mereka lakukan sangatlah berharga bagi diri mereka masing-masing.
Tertawa seperti orang dewasa
Lalu menangis seperti anak kecil
Kita sangat mirip
Ayo tetap bersama
Tetaplah menjadi dirimu sendiri yang seperti anak kecilMereka bertigabelas menerima satu sama lain dengan apa adanya. Dengan tulus hati. Tidak ada yang mereka permasalahkan atas satu sama lain. Saling mengerti dan membantu.
Mereka selalu tertawa bersama-sama layaknya seseorang yang hidup tanpa beban. Namun tak ayal mereka akan menangis bagai anak kecil yang tidak mendapat mainan.
Ketigabelas pria itu sudah dewasa. Tapi bukan berarti mereka hidup selalu serius, hitam putih tanpa cahaya. Tidak. Mereka masih seperti dulu. Seperti anak kecil.
Bermain dan tertawa bersama seakan lupa jika mereka hampir berusia seperempat abad. Mereka tidak peduli. Hanya kebahagiaan yang mereka cari bersama-sama.
Terkadang, tak masalah menghabiskan waktumu
Bahkan jika itu terkesan tidak dewasa
Aku melihat diriku ada di dirimu saat kau seperti ituAku tak takut jatuh esok hari
Karena kita bersama
Aku tak takut kalau menangis
Di atas dunia yang tertutupi awan hitam
Lukislah dengan hatimu yang putihMenghabiskan waktu bersama di saat senggang adalah hal yang paling mereka inginkan untuk merasakan setitik kebebasan.
Terkadang pasti ada masalah yang datang. Rumit dan sulit diatasi. Tapi mereka selalu bersama. Hidup mereka penuh warna dan mereka bisa menghiasi kegelapan dan kekosongan pada diri masing-masing berkat satu sama lain.
Seperti anak kecil
Mari mencintai bahkan dengan kesedihan kita yang tersembunyi
Bahkan ketika besok kita akan hidup seperti anak kecil di tubuh orang dewasaSeungcheol yang berperan sebagai anggota tertua bahkan leader pun terkadang tidak dewasa. Ia bisa terlihat seperti yang paling muda karena terlalu menggemaskan dan manja di beberapa momen tertentu.
Dino sebagai anggota termuda terkadang malah terlihat lebih dewasa daripada keduabelas kakaknya. Ia yang justru melindungi kakak-kakaknya.
Lalu Jeonghan, Joshua, Jun, Soonyoung, Wonwoo, Jihoon, Seokmin, Mingyu, Minghao, Seungkwan, dan Vernon.
Bagi orang lain yang tidak mengerti tentang mereka, tidak akan tahu yang mana leader yang mana maknae. Begitulah Seventeen, terlihat seperti kidult.
Mereka sudah dewasa, tapi masih terlihat seperti anak kecil di beberapa momen. Bahkan baru kemarin mereka upload video youtube mengenai variety show pribadi mereka, Going Seventeen yang bercerita tentang keseruan mereka bermain balapan sepeda.
Bukan sepeda balap betulan atau sepeda gunung yang biasa orang dewasa pakai, tapi sepeda mini yang biasa anak kecil pakai.
Mereka bermain balapan, disemprot air, makan pisang, didorong hingga terjungkal, berputar sampai pusing, bahkan bermain curang sekalipun.
Terlihat tidak dewasa, tetapi mereka bahagia melakukannya.
Sayang sebong banyak-banyak❤❤
Hari kesebelas—»
KAMU SEDANG MEMBACA
Kidult : DWC2020 [Complete]
Short Story❝Laughing over it like an adult and crying like an child later❞ Jadi ... work ini akan membawaku untuk tertawa senang atau menangis frustasi?