Tema Hari Keduapuluh Lima
❝Fabel tentang deepest anxiety❞"Bobpul, kamu kenapa?"
Coco dan Woojoo datang menghampiri Bobpul yang meringkuk sedih di bawah sofa.
"Tori bermain bersama Aji dari siang tetapi mereka belum pulang juga. Aku cemas," balas Bobpul.
"Tak apa. Tunggu saja sebentar lagi. Pasti mereka pulang," ujar Coco menenangkan.
Bobpul menggeleng, "Aku tetap takut. Aji, 'kan lincah sekali. Dulu juga dia pernah hampir tertabrak di jalan raya. Aku takut Tori kenapa-napa sekarang."
Coco dan Woojoo saling tatap. Mereka jadi ikut sedih dan khawatir melihat Bobpul yang memikirkan Tori dan Aji yang belum pulang sampai sekarang.
"Tidak ada angin, tidak ada hujan, masa aku memimpikan hal seperti itu?"
Mingyu tertawa, "Kau ini ada-ada saja, Hao. Aku ikut bingung, tapi sungguh mimpimu lucu."
"Iya," Seokmin mengangguk. "Lucu sekali membayangkan kelima anjing manis itu berada di mimpi Minghao. Seperti cerita fabel begitu, ya."
Aku terkekeh pelan, "Entahlah ... mungkin karena seharian kemarin aku asyik bermain bersama mereka sampai terbawa mimpi semalam."
"Aigoo ... gemasnya," ujar Mingyu.
Demi apa Shels syok pake banget sama temanya. Shels ngakak dua menitan ada kali, ya. Asli, receh banget temanya.
Hari keduapuluh enam—»
KAMU SEDANG MEMBACA
Kidult : DWC2020 [Complete]
Short Story❝Laughing over it like an adult and crying like an child later❞ Jadi ... work ini akan membawaku untuk tertawa senang atau menangis frustasi?