PRANGGG!!!!
Suara pecahan kaca terdengar dari sisi kanan cafe. Satu detik setelahnya, semua pengunjung di cafe tersebut langsung berlari menuju pintu keluar dengan wajah panik.
Alasannya, semua preman itu memikiki badan yang lebih besar dari manusia normal, masing-masing dari mereka juga membawa sebuah senjata berat.
Palu, tongkat besi, pisau, dan benda berbahaya lainnya. Ryujin mengingat-ingat, dia baru sadar kalau mereka adalah sekumpulan preman yang dilihatnya tadi pagi saat jogging.
Yeonjun terlihat sangat panik saat mereka berhasil memecahkan kaca yang sekaligus menjadi dinding di dalam cafe. Ryujin pikir, itu wajar.
"Jin, lu ikut mereka keluar dari sini." Yeonjun mengarahkan telunjuknya pada sekumpulan pengunjung yang sedang berlarian keluar dari dalam cafe.
"Gamau, orang pesenan gue belom jadi!"
"Astaga, Shin Ryujin! Lu lebih pilih kopi daripada keselamatan diri lu?!" Balas Yeonjun dua kali lipat lebih panik.
"Gue tau, lo pasti takut kan sama mereka? Udah, mending lo aja yang keluar dari sini. Gue mau ambil pesenan dulu."
Ryujin berjalan melewati Yeonjun untuk menuju kasir.
"Pesenan saya udah jadi belom?!" Tanyanya sambil sedikit berteriak, karena sang kasir sendiri sudah hilang dari tempatnya.
Tidak ada yang menjawab pertanyaan Ryujin barusan.
"Ck! Mereka yang ada di dapur udah kabur!! Lu juga harus pergi dari sini!" Yeonjun kembali menerintah Ryujin untuk keluar dari tempat itu.
"TERUS KOPI GUE GIMANA?!!"
"BELI AJA DI CAFE LAIN!!"
"GUE GA BAWA DUI-"
PRANGGG!!!!!
Mereka lagi-lagi berhasil memecahkan kaca cafe. Kini mereka semua sudah masuk ke dalam cafe melalui lubang yang terbentuk dari pecah kaca tersebut.
"Mereka bego, ya? Udah disedian pintu malah susah-susah masuk lewat sana." Celetuk Ryujin yang langsung membuat Yeonjun geleng-geleng kepala.
"Gua serius, lu harus pergi dari sini sebelu-"
"MANA YANG NAMANYA CHOI YEONJUN??!!!"
Ryujin tersentak kaget mendengar teriakan itu.
Dapat Ryujin yakini kalau dia adalah pemimpin dari kumpulan preman tersebut. Pendapat Ryujin dibuktikan dengan formasinya yang ada di paling depan.
"CHOI YEONJUN!!!!" Teriaknya sekali lagi.
"Kalo lu gamau keluar, yaudah ngumpet di belakang sana!" Perintah Yeonjun sekali lagi, sambil mendorong Ryujin ke balik tembok yang cukup besar.
"Gausah teriak-teriak! Telinga gua masih normal." Yeonjun berjalan menghampiri pemimpin preman itu.
Ryujin yang mengintip dari balik tembok terlihat sangat terkejut dengan tindakan Yeonjun barusan. Menantang preman itu sama seperti cari mati bagi Yeonjun!!
"Bocil ini yang udah ngehajar si Dobleh?" Tanya si pemimpin pada salah satu preman dibelakangnya.
"Iya, Bos!!"
Yeonjun mengenali anak buahnya itu.
"Gua Jay Park, ketua gangster daerah sini. Dan belom lama ini, dua anak buah gua masuk rumah sakit, mereka bilang ada anak SMA yang ngehajar mereka pas lagi nagih uang keamanan." Jay mendekatkan wajahnya pada Yeonjun. Dia mengamati setiap lekukan yang ada pada wajah Yeonjun.
KAMU SEDANG MEMBACA
[I] ‹✓› BADASS ➖ shinryujin
FanficTujuh laki-laki dengan kepribadian berbeda, jatuh cinta dengan satu perempuan yang sama. Siapa yang akhirnya terpilih? /ONE SHOOT/ ©Mei2020 Highest rank : #3 in Ryujin (20/10/20) #9 in Guanlin (25/01/21) #6 in ShinRyujin (29/04/21)