🌸🌸🌸
Nara memasuki rumahnya berniat untuk mengganti pakainnya yang basah.tak membutuhkan waktu lama Ia sudah siap menggunakan piyama berwarna abu abu,Ia merebahkan tubuhnya di atas tempat tidurnya.
Nara mencari ponselnya mencoba untuk mengirimkan beberapa pesan untuk Aksa.Nara : Aksa udah pulang?
Nara : atau masih sama Gita?
Nara : Barusan Nara kehujanan Aksa hehe
Sekitar 5 menit akhirnya Nara melihat Aksa membaca pesan pesannya.
Aksayang:* : sama Gita
Aksayang :* : knp?
Nara : masih sama Gita ya
Aksayang:* : iya
Nara : kenapa apanya ?
Aksayabg:* : knp kehujanan
Nara : ya gapapa,
tapi tadi sempat berteduh kokAksayang:* : oke.
Nara : Aksa kapan pulang dari rumah Gita?
Aksayang:* : sebentar lagi
Nara : Nara boleh titip sesuatu nggak?
Aksayang:* : Apa?
Nara : belikan jagung bakar.
Tapi kalau Aksa gamau gapapaAksayang:* : Oke.
Nara : Boleh?
Aksayang:* : Iya
Nara : sama satu lagi,Aksa.
Aksayang:* : Apa?
Nara : hati hati dijalan♡.
(Read).Nara meletakkan ponselnya sambil tersenyum ketika melihat Aksa akan membelikannya jagung bakar.padahal Nara tidak sedang benar benar ingin jagung bakar.Nara asal bilang aja.Ia tidak tau kalau Aksa bakal menurutinya.Rasanya Nara sangat senang.
Nara segera beranjak dari tidurnya lalu mencoba untuk mengganti pakaiannya memakai celana panjang dan kaos panjang.Ia menunggu kedatangan Aksa di jendela kamarnya.Karena dari sana ia bisa memantau segalanya haha.
Hujan sudah berhenti dari tadi,namun hawa dingin masih terus menyerang.masih terdapat banyak genangan di sepanjang jalan.sisa sisa tetesan hujan masih setia di atas dedaunan.perlahan langit mulai gelap.menandakan petang sudah hampir datang.tidak ada kehadiran senja kala itu.hanya menyisakan langit yang tampak keabu abuan.
Selang beberapa menit mobil Aksa sudah terpakir didepan rumah Nara,Nara sengaja tidak langsung turun,Ia sengaja melakukannya hanya untuk mengetahui apa yang akan Aksa lakukan.Nara merasakan ponselnya bergetar.Ia sudah menduga kalau Aksa yang mengirimkan pesan.
Aksayang:* : depan
Nara tersenyum membaca pesan Aksa,Ia segera turun menghampiri Aksa yang masih setia didepan rumahnya dengan membawa beberapa bungkus jagung bakar yang Ia pesan.Nara berlari kearah Aksa lalu tersenyum,sementara Aksa memasang wajah biasa saja.
KAMU SEDANG MEMBACA
R(asa)
Teen FictionTidak ada yang tau perasaan seseorang sebenarnya. Ada yang pergi lalu kembali. Ada yang hilang namun tak berniat untuk pulang. Ada yang mencintai namun pura pura tidak peduli. Ada yang selalu berandai pada sesuatu yang sulit untuk digapai. Ada yang...