2 | Makan Malam Menyebalkan

1.8K 191 33
                                    

"Jadi kalian berdua satu kuliah dan juga satu jurusan?"

Yang ditanya hanya menganggukkan kepala mereka malas. Athanasia menatap tajam Lucas dan Lucas juga menatap tajam gadis bersurai pirang itu.

Lily dan Diana yang melihat interaksi putra dan putri nya terkekeh. Lain dengan Claude yang juga menatap tajam kearah Lucas, sedangkan Felix menelan salivanya. Sampai ia merasakan jika Atmosfir di ruang makan sangat dingin.

"K-kalau begitu...lily bukannya tadi kau membuatkan kue coklat untuk Athanasia?" Felix bertanya dengan gugup.

"Ah! Iya aku hampir saja lupa" Lily berdiri dan mengambil kue coklat buatannya di dapur lalu kembali dengan sebuah kue coklat dengan cream dan buah strawberry diatasnya. "Ini untukmu Athanasia, aku membuatkannya khusus untukmu"

Setelah melihat kue coklat yang dibawa lily mata biru permata itu berbinar "Wah! Ini untukku? Makasih lily" Diana membantu nya memotong kue tersebut lalu meletakkannya diatas piring Athanasia.

Dengan senang hati Athanasia mengambil potongan kecil kue tersebut dan memakannya, sama seperti tadi kali ini matanya sangat berbinar karena merasakan coklat yang begitu lumer didalam mulutnya.

"Kue buatan lily memang yang terbaik!"

Lily tertawa mendengar pujian gadis muda di depannya "Terima kasih atas pujiannya Athanasia"

"Apa kau baru pertama kali memakan kue?" Suara menyebalkan masuk ke pendengaran Athanasia, gadis itu merutuki diri Lucas berkali-kali.

Tapi kali ini Athanasia tidak ingin membalasnya, ia sudah bertekad akan memprioritaskan kue coklat dibanding pria menyebalkan disebelahnya ini.

"Lily, bolehkah aku membawa kue coklat ini?" Tanya Athanasia dengan nada riang.

Lily mengangguk "Tentu saja, karena saya membuatkan nya khusus untukmu"

"Hehe Terima kasih lily"

"Hei, kau tidak bisa membawa semuanya kau tahu? Bagi denganku juga" Lucas mengambil sebagian kue yang sudah dipegang oleh Athanasia. Athanasia tentu tidak akan memberikan nya pada Lucas karena kata lily kue ini khusus untuknya.

"Tidak! Kau tidak dengar apa kata lily? Kue ini khusus untukku. Kalau kau mau bikin sendiri!" Gadis itu mengambil kembali sebagian potongan kue yang tadi diambil oleh Lucas.

Lucas mendengus, dengan cepat dia mengambil sedikit cream dan menempelkan nya di hidung Athanasia lalu tertawa "HAHAHAHA lihat lah kau seperti badut! HAHAHA"

Siapa yang tidak kesal jika kita sedang makan makanan favorit terus diganggu? Tentu saja kesal, sangat kesal. Wajahnya memerah bukan karena malu tapi karena amarahnya sedang meluap-luap.

"LUCAASSS!!" Athanasia juga membalasnya tapi lebih banyak dari Lucas tadi dan menempelkan nya di wajah Lucas. "HAHAHAHA kau lebih seperti badut, Ah! Ada yang lupa" Dia mengambil strawberry dan memasukkan nya ke mulut Lucas yang terbuka karena ingin berbicara.

"Pfftt!! Kau sangat lucu HAHAHA" Saking senangnya gadis itu memegang perut dan tertawa lepas. Tidak menghiraukan pandangan orang tua mereka.

Diana, lily dan Felix hanya tersenyum melihat tingkah Athanasia dan Lucas seperti mereka masih kecil dulu. Apa Athanasia masih ingat jika Lucas adalah teman kecilnya?

Berbeda dengan Claude yang masih menatap tajam kearah Lucas. Beruntung diana mengelus tangannya jika tidak bisa dipastikan meja makan akan hancur detik ini juga.

"HAHAHAHA aduh perutku sakit" Masih tidak berhenti dia terus tertawa sampai puas.

Lihatlah Lucas sekarang dia tidak marah melainkan tersenyum hangat ketika melihat Athanasia tertawa seperti ini.

Between Us [Suddenly I Became A Princess]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang