"Ada apa?" tanya Martin yang melihat ekspresi Serena tadi.
"Ti--tidak apa-apa. Aku hanya terkejut." Serena dengan cepat menyembunyikan keterkejutan nya.
Sementara Martin menatapnya dengan tatapan menyelidik.
"Kalau begitu kembali lah ke kamar mu," ucap Martin dengan tersenyum tipis.
Serena pun mengangguk pelan lalu beranjak dari duduknya. Astaga... Dia bahkan tidak bisa berfikir lagi saat ini.
"Periksa semua ruangan di mansion ini, apa ada barang atau dokumen yang hilang." Martin menatap satu persatu pekerja nya dengan tajam. Nancy langsung bergegas mengumpulkan semua pelayan di mansion itu.
Martin memejamkan matanya dengan tangan menutupi wajahnya. Ini pertama kali ada penyusup yang bisa menyelinap ke mansion nya, padahal sistem keamanan di mansion ini cukup ketat.
"Orang itu pasti memiliki tujuan." Martin diam memikirkan maksud dan tujuan orang yang menyelinap ke rumah nya.
**********
Damian mengusap kasar wajahnya berulang kali, pria itu terlihat frustasi.
"Sir..." tegur anak buahnya saat melihat kegusaran Damian.
"Pergilah," ucap Damian. Saat ini dia benar-benar tidak ingin di ganggu, pikiran nya terlalu kacau sejak pulang dari menyelinap di mansion milik suami kakaknya itu.
Damian merutuki diri sendiri karena telah meniduri gadis itu. Sungguh Damian tidak menyangka kalau gadis itu masih virgin, karena Damian fikir gadis itu sama seperti jalang yang sering merayu Martin dulu.
Flashback on
Damian mengepalkan tangannya saat melihat Martin memeluk Serena. Pria yang dicintai kakaknya itu benar-benar brengsek. Bagaimana bisa pria itu menghianati kakaknya lagi.
Ah... Ternyata wanita yang beberapa kali bertemu dengannya itu bukan wanita polos, dia sama saja dengan jalang Martin lainnya. Sebelumnya, Damian pikir wajah polos wanita itu sama seperti sikapnya. Cih... Damian merasa jijik sudah menyentuh barang bekas milik Martin.
Setelah itu Damian memilih kembali ke kamar hotelnya, melihat pria brengsek itu langsung menghilangkan selera makannya.
Ingin rasanya Damian memotret kemesraan Martin dan istri baru nya tadi lalu mengirimkan hasil foto kepada kakaknya. Tentu saja Damian tidak akan melakukannya, dia tidak tega menyakiti hati kakaknya. Apalagi kondisi kakaknya belum stabil setelah pulih dari koma.
Tok...tok...tok...
Damian melangkah menuju pintu, dia sudah tahu itu pasti anak buahnya yang bertugas mengawasi gerak-gerik Martin.
Damian membukakan pintu dan menyuruh anak buahnya masuk.
"Sir, sepertinya tuan Martin akan membawa gadis itu ke mansion nya," lapor anak buah Damian.
Damian tertawa miris melihat apa yang akan terjadi kepada saudari nya nanti. "Pria brengsek itu pasti sudah merencanakan sesuatu." pikir Damian.
"Aku tidak akan membiarkan kau menyakiti kakak ku lagi!" Damian mengepalkan tangannya.
"Kita akan menyelinap masuk ke mansion nya, kau tahu kan apa yang harus kau lakukan." perintah Damian.
KAMU SEDANG MEMBACA
8. Bunga Kedua ( THE END )
Romantizm🔥Mature 21+🔥 ( Sudah terbit di Google Playstore, klik link yang ada di bio ya👆) Pernikahan yang bahagia adalah impian setiap wanita di dunia ini. Tapi bagaimana dengan kenyataan yang harus dihadapi Serena Woollard ketika menemukan kebenaran tenta...