Chapter 16

8.3K 349 21
                                    

Assalamu'alaikum teman-teman semua

Peu haba.... yang rindu ke Bang Scott....

Hai guys aku balik lagi nich..... Ada yang Kangen gak sama cerita aku, apa... Gak kangen ya sudah tak apa, yang udah pada baca saya bilang Terima kasih😘💕 yang belum mari baca...

Please jgn jadi silent reader 🙈🙈🙈

Banda Aceh, 17 Juli 2020


🌿🌹🌿🌹🌿🌹🌿🌹🌿🌹🌿🌹🌿🌹🌿🌹

Ruang makan Mansion Winston

Makan siang hari ini terasa sangat damai bagi keluarga Winston. Tidak ada yang memulai pembicaraan apapun sampai ibunda Scott menginterupsi nya dengan menanyakan kapan Scott dan Daniella melangsungkan bulan madu nya dan akan kemana.

" Sayang kapan kalian akan pergi berbulan madu, kau tahu mommy mu ini sudah tua dan sangat menginginkan seorang cucu atau bahkan lebih menjadi bonus lagi kalau kalian bisa memberikan 2 atau 3 cucu sekaligus. "

Ibunda Scott bertanya dengan wajah tanpa merasa bersalah sedikitpun.

Mendengar pertanyaan mommy nya itu, Scott dan Daniella tersedak serempak, pasangan suami istri itu terlihat menelan air dengan susah payah. Bahkan tanpa sengaja Scott menumpahkan sup ke baju nya sendiri.

Pria itu menahan kemarahannya karena pernyataan ibundanya. Scott terlihat memicingkan matanya dan menatap tidak suka ke arah mommy nya.


" Aku tidak mau pergi berbulan madu, dan jangan pernah berharap kalau aku akan melakukannya apalagi dengan wanita jalang yang sedang duduk di sebelahku saat ini. "


Scott mengatakan itu dengan melemparkan gelas mahal yang sedang di pegang oleh nya, hingga ibunda Scott merasa terkejut dan takut akan kemarahan dari anak tunggal nya.


Mendengar hal tersebut Daniella merasa sedih dan tanpa sadar air mata nya mengalir dari mata indahnya. Sebegitu bencikah suaminya pada dia hingga menyebutkan namanya saja, tidak ingin dilakukan oleh pria itu.


" Tidak apa-apa mommy, kita tidak perlu melakukan bulan madu kalau Scott tidak ingin pergi. " Daniella menjawab dengan tersenyum masam dan air mata yang tertahan dipelupuk matanya.


" Mommy mohon Scott... pergilah dengan istri mu berbulan madu, setidaknya orang-orang diluar sana tidak akan membicarakan tentang rumah tangga mu yang negatif. Mommy malu kalau mereka berpikir yang tidak baik tentang rumah tangga kalian. Namun apabila kalian berbulan madu, tentu saja mereka akan berpikir kalau kalian adalah pasangan suami-istri yang patut menjadi contoh bagi orang lain. "


Ibunda Scott memohon dengan bersujud dikaki Scott namun hanya dibalas dengan wajah datar oleh pria itu.


Scott dengan melepaskan diri dari ibundanya, dan berjalan mendekat pada istrinya, dalam sekejap pria itu sudah menggenggam sejumput rambut pirang istrinya lalu menariknya hingga kepala perempuan itu menengadah ke arah wajahnya.


" Apa ini adalah hasil dari diskusi mu tadi pagi dengan mommy ku jalang, kau memaksanya agar mengatakannya padaku untuk pergi berbulan madu dengan mu? kau memang seperti ular yang bisa menggigit dibelakangku, ahh... tidak kau lebih pantas ku panggil seekor anjing gila yang bisa memangsa siapapun yang berada didekatmu jalang sialan. "

Scott mengatakan itu dengan menjambak rambut Daniella dan menghempaskannya ke lantai. Tidak lupa Scott menendang kuat ke perut istri nya hingga terdengar suara jeritan kesakitan dari mulut perempuan cantik itu.


Tears Of Marriage LifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang