Hendery tersenyum kala seorang nenek datang menghampirinya yang sedang duduk sendirian disuatu gazebo umum. Ikut duduk disamping Hendery.
"Bukan orang sini, eh?" tanya sang nenek, mengajak Hendery bicara menggunakan bahasa mandarin.
Hendery tercengir lebar, "Bukan, nek. Aku kesini untuk liburan" jawabnya, bohong. Berusaha bicara dengan logat orang asing agar tidak dicurigai
"Ah, begitu" sahut si nenek sekenanya, tidak menaruh curiga sama sekali.
"Nenek menunggu seseorang?" tanya Hendery, melirik sekilas ke sebuah mobil hitam yang terparkir diujung jalan, memastikan Chenle baik-baik saja.
"Ya, nenek menunggu cucu perempuan nenek yang katanya mau menjemput disini, kok dia belum datang ya?" curhat si nenek, memandang kesana kemari mencari cucu nya.
Hendery memandang berkeliling, ikutan mencari, padahal ia juga tidak tau bagaimana rupa cucu dari si nenek.
Sembari mencari, kepalanya menoleh melihat kearah mansion, langsung menyipitkan mata ketika menangkap sebuah cahaya yang terlihat seperti senter dari jendela lantai 2.
"Ini sulit, apa kau pikir kalungnya dibawa oleh polisi?"
"Kita butuh senter, ini terlalu gelap"
Menyadari adanya keanehan, Henderypun meraih ponselnya dengan cepat, "Sebentar ya nek, ada telpon masuk"
"Ohiya nak, silahkan"
Hendery bangkit berdiri, menjauh dari gazebo dan mulai mendekatkan ponselnya ke telinga, pura-pura menerima panggilan.
"Tunggu, kalian tidak pakai senter?" tanya Hendery, matanya fokus melihat kearah jendela tadi, sudah tidak ada cahaya didalamnya.
"Tidak" jawab Kun
"Kita berada di ruangan yang tidak berjendela, apa yang kau lihat?" Xiaojun bertanya balik
Sesuatu sepertinya sedang berjalan tidak baik.
"Seseorang datang" kata Hendery "Chenle, kau tidak melihat siapapun masuk?"
"Tidak" jawab Chenle, meyakinkan. Anak itu sudah punya akses kamera di semua sudut mansion. Lalu apa yang dilihat Hendery?
Hendery memandang berkeliling disekitaran mansion, mencari apakah ada seseorang yang bersembunyi atau mencurigakan. Tapi ia tidak melihat siapapun, jalanan nampak sepi.
KAMU SEDANG MEMBACA
MOON Volume 2 - NCT 1/3 Version || NCT WAYV LOONA
FanfictionSequel of MOON volume 1 - NCT WAYV LOONA Baca dulu volume 1 nya sebelum masuk kesini (untuk pemahaman cerita). Thank you. MOON volume 2 : 1. NCT 1/3 Version (NOW) 2. LOONACITY Version 3. EDEN Version (Bisa dibaca barengan, terserah mau yang mana dul...