MOON Volume 2 - NCT 1/3 Version || NCT WAYV LOONA

Part 16

15+ ya gaes

Vote dulu yuk baru baca hehe

***

Heejin tertidur bahkan sebelum mereka masuk ke kamar. Gadis itu terlalu kelelahan dan ini benar-benar batas limitnya. 

Taeyong menidurkan Heejin dengan perlahan, berusaha untuk tidak membuat guncangan sedikitpun dan membiarkan Heejin tetap terlelap dengan damai. 

Agak meragukan juga sih, Heejin lebih terlihat seperti orang pingsan daripada orang tidur saking kelelahannya. Sama sekali tidak terusik sedikitpun padahal saat ini kaki Taeyong tidak sengaja terbentur meja dengan suara yang agak keras.

Setelah Taeyong mencuci muka, ia terdiam didepan pintu. Memandangi Heejin yang tidur menelungkap diatas kasur. Masih dengan pakaian yang utuh. Benar-benar utuh. Bahkan sepatunya masih terpasang di kedua kakinya. 

Dengan desahan panjang, Taeyong berbalik ke kamar mandi, mengambil handuk kecil yang masih terlipat rapi di dekat wastafel lalu membasahinya dengan air.

Setelahnya.. tau kan apa yang akan Taeyong lakukan?

***

Haechan memang memberikan informasi baru. Analisanya bisa saja benar. Johnny, Ten dan Jaemin ada di LOONACITY karena kalung Jinsoul, Kim Lip dan Choerry ada pada mereka, begitu juga dengan kalung milik Gowon dan bisa saja salah satu dari mereka ada yang ke EDEN karena memegang kalung Gowon, atau bisa saja tidak sama sekali.

Lalu Renjun di EDEN karena memegang kalung milik Yves. Hendery memegang milik Vivi dan Kim Jiwoo, tapi mungkin yang bereaksi adalah kalung Kim Jiwoo jadi Hendery berpindah ke EDEN menghampiri sang pemilik kalung.

Tapi yang mengganjal adalah kalung Yeojin.

Kalau kalung itu ada pada Jay, maka seharusnya Jay tidak pergi kemanapun. Tapi Jay tidak selamat setelah tertimpa kecelakaan itu, dan dia meninggal. Hal yang mengganjal adalah.. dimana kalung Yeojin?

Haseul mendengarkan baik-baik penjelasan Haechan tersebut. Tak ada satupun yang ia sangkal. Tapi matanya fokus tajam menatap Hyunjin. Menegur sang adik itu atas kelalaiannya.

Ya, benar. Bukankah itu berarti Haechan bisa tau sejauh ini karena Hyunjin? adiknya itu pasti membocorkan rahasia antar dunia itu. Dimana otak Hyunjin sebenarnya?

"Eonni, maafkan aku. Tapi dengan begini kita dapat mengetahui hal baru kan? Aku tidak akan semudah itu memberitahu Haechan kalau aku tidak yakin padanya" bela Hyunjin, berusaha membuat Haseul paham.

Haechan mengulum bibirnya rapat-rapat. Sadar kalau dirinya baru saja dipuji Hyunjin.