Johnny memandangi wajah Haseul yang nampak berpikir keras, wanita itu terbengong dengan pikirannya sendiri. Sama sekali tidak menapik apapun yang Johnny lakukan untuk menarik perhatiannya.
"Babe," panggil Johnny yang kali ini ditambah dengan tepukan diatas kepala Haseul untuk membuatnya sadar.
Wajah cantik itu mendongak, "Ah, sudah selesai?" tanyanya yang baru sadar kalau sang kekasih sudah berdiri menjulang didepannya, lengkap dengan pakaian kasual alih-alih pakaian pasien RS. "Ayo kuantar"
Baru saja Haseul mengambil satu langkah, Johnny menahan lengannya "Kemarikan kuncinya!" pinta Johnny, lembut.
Haseul mengernyit, "Kau baru sembuh, belum boleh menyetir!" tegurnya, tidak setuju
"Kau sedang tidak fokus, tidak boleh menyetir!" sanggah Johnny, membalas
Mendengar itu membuat Haseul mengangkat sebelah alisnya, heran "A..aku baik-baik saja" katanya, sangat berkebalikan dengan apa yang dilihat Johnny
Setelah helaan nafas yang panjang, Johnny memegang kedua lengan Haseul, menatapnya serius, "Apa cahaya tadi benar-benar mengganggu pikiranmu, hmm?" tanyanya "Apa yang kau rasakan?"
Pupil mata Haseul bergerak-gerak gelisah, dan hal itu sudah diperhatikan Johnny sedaritadi. Hanya saja si wanita memilih diam dan menutupi semuanya.
Johnny sudah hafal gelagat itu. Dulu Haseul juga melakukan hal yang sama ketika terpaksa menipu para anggota NCT selama bertahun-tahun. Berusaha bersikap normal tanpa menimbulkan kecurigaan padahal dibalik itu dia begitu khawatir dan gelisah akan banyak hal.
Seperti sekarang. Persis. Dan Johnny tidak akan tertipu lagi.
"Apa sebegitu sulitnya memberitahuku?" tuntut Johnny, mulai serius.
Haseul mengulum bibir bawahnya, memutuskan pandangan dan memilih memandang keluar jendela. Menghindar.
"Hubungan kita tidak akan berhasil kalau kau terus bersikap begini" masih, Johnny masih terus memojokkannya dan bahkan kali ini membawa-bawa hubungan mereka. "Aku sudah tau siapa dirimu yang sebenarnya, aku sudah ke LOONACITY, mendengar dan merasakan segala macam hal yang orang lain anggap omong kosong itu.."
Haseul semakin menunduk, tidak tau harus bagaimana merespon keluhan Johnny.
".. apa lagi yang kau tutupi? aku kekasihmu, dan kau bisa bersandar pada--"
"Kau benar, Johnny" sela Haseul tiba-tiba. Kembali mendongak melihat mata Johnny. "Kau benar. Kita tidak akan berhasil"
Johnny rupanya telah salah bicara.
"Dan kupikir mengingat keadaan sekarang, dan segala macam kebohongan yang kulakukan padamu, membuatku tidak pantas menjalani hal semacam hubungan--"
KAMU SEDANG MEMBACA
MOON Volume 2 - NCT 1/3 Version || NCT WAYV LOONA
Fiksi PenggemarSequel of MOON volume 1 - NCT WAYV LOONA Baca dulu volume 1 nya sebelum masuk kesini (untuk pemahaman cerita). Thank you. MOON volume 2 : 1. NCT 1/3 Version (NOW) 2. LOONACITY Version 3. EDEN Version (Bisa dibaca barengan, terserah mau yang mana dul...