WHY HE? [NOMIN]

First Night?🌚

E n j o y r e a d i n g
With Rious_

Jaemin baru saja keluar dari kantor untuk sekedar menghirup udara segar, dan tak sengaja bertemu dengan Sam.

Yeah,  i mean...

Hyunjin memang sengaja menemui Jaemin.  Kini kedua nya berada di sebuah taman kecil didekat kota.

"Ada masalah Jaemin?", tanya Hyunjin ketika melihat perubahan wajah itu.

Tak seperti biasanya.

"Ah tidak ada, aku baik - baik saja" jawab nya asal.

Sejujurnya pikiran Jaemin sedari tadi melayang dan penasaran dengan sosok Hyunjin ini. Hansol bilang Hyunjin menghilang setelah mengaku bahwa anak yang di kandung Ryujin adalah anak nya.

Kemana pergi nya Hyunjin ini? - pikir Jaemin.

"Jaemin"

Hyunjin sedikit menggoyang tubuh Jaemin hingga pria manis itu tersentak kaget.

"A-ah ya?" ucap Jaemin tak jelas.

"Jelas sekali kau ini ada masalah" Hyunjin menelesik setiap mimik wajah Jaemin.

"Jika boleh berbagi, aku siap mendengarkannya" sambung nya lagi mengukir sebuah senyuman palsu.

"Tidak ada kok, aku baik- baik saja. Kita bahas yang lain saja",balas Jaemin mencoba mengalihkan pembicaraan tentang diri nya.

H

yunjin hanya mengangguk. Ia harus segera bertanya kepada Jaemin supaya waktu nya tak terbuang sia - sia

"Jaem aku bisa minta tolong" Hyunjin mulai bersuara.

Jaemin yang sedang menyesap americano nya mengangguk pelan.

"Adik ku sedang di rawat di rumah sakit, aku harus segera mencari pekerjaan. Tapi aku tak tau di mana lagi aku harus bekerja" ucap nya sendu palsu.

Jaemin masih diam.

"Aku rela kerja apa saja demi adikku, bantu ya!" ucap nya sendu.

Jaemin tak tega, ia pun memikirkan untuk memberikan pekerjaan yang sedang kosong di perusahaan.

"Ada Sam, tapi itu OB" ucap Jaemin ragu.

"Kau yakin mau?" Tanya nya memastikan.

Hyunjin mengangguk mantap, apapun itu agar bisa merusak kehidupan Jaemin dan mengambil kembali posisi nya.

"Tentu aku mau, terima kasih Jaemin" kata nya sambil menggenggam tangan Jaemin.

Jaemin hanya mengangguk lalu tersenyum lebar, senang rasanya nya bisa membantu orang yang sedang membutuhkan.

---0o0---

"Hyung kau liat Jaemin?", tanya Jeno pada Hansol.

"Tidak tau, aku tak melihat nya lagi setelah rapat" ucap Hansol.

Jeno menghela nafas panjang, bahkan pria manis nya itu mengabaikan panggilannya. Kemana Jaemin?, pikir Jeno.

"Maaf sajangnim, saya melihat tuan Jaemin pergi bersama seorang pria tadi", sela seorang kepala keamanan.

"Pria?" Ucap Jeno dan Hansol bersamaan. Lalu detik berikut nya bersitatap.