The Mysterious (ShikaxFemNaru, End)

Chapter 8

Chara-nya belong to Masashi Kishimoto sensei

Story-nya belong to me!!!

Pairing ; Nara Shikamaru x FemNaruto

Warning ; Typo bertebaran di mana-mana, jadi harap maklum

♠ ♠ The Mysterious ♠ ♠

Shikamaru melajukan mobil Lamborghini hitamnya dengan kecepatan di atas rata-rata membelah jalanan kota Osaka. Tujuannya hanya satu sekarang, ke sebuah rumah mewah milik pengacara pribadinya. Dia melirik arloji yang melingkar indah di pergelangan tangannya.

"Shitttt...." Shikamaru mengumpat frustrasi, saat lajuh mobilnya dihentikan oleh lampu merah jalanan yang Ia lewati.

"Kalau begini dia bisa mati!" geramnya sembari menggengam erat stir mobilnya.

Shikamaru mengacak rambut frustrasi, dia harus segera sampai ke tempat yang ia tuju. Kali ini Shikamaru mengetahui siapa target selanjutnya. Karena begitu penasaran dengan benda-benda yang ditemukan di tempat kejadian perkara. Shikamaru mengamati kembali benda-benda tersebut dengan sangat teliti, otak geniusnya berusaha ia suru bekerja lebih keras dari biasanya, dan hasilnya tidak sia-sia. Dia menemukan beberapa petunjuk dari benda-benda tersebut. Bukankah dibawah kartu king masi ada queen. Itu berarti korban selanjutnya adalah seorang wanita, dugaannya semakin dikuatkan karena adanya wanita yang ikut dicurigai dalam kasus itu. Shikamaru telah mendapatkan data orang-orang yang terlibat dalam kasus yang sedang diselidiki Sasuke dan tiga temannya yang lain. Dia juga menemukan bahwa hanya ada satu wanita yang terlibat, yang tak lain adalah pengacara pribadi keluarganya---Yuuhi Kurenai dan itu berarti wanita itulah yang akan menjadi korban selanjutnya. Satu lagi benda yang memberinya petunjuk. Dadu! dia dapat menyimpulkan kalau dadu tersebut merupakan petunujuk waktu.

Tanpa memperdulikan lampu yang masi menujukkan warna merahnya, Shikamaru kembali menginjak pedal gas mobilnya menerobos lampu merah itu. Toh dia juga tidak akan dikenakan sanksi atas pelanggarannya itu. Siapa yang berani menghukum seorang aparat apabila itu dalam situasi genting? Tidak ada! Shikamaru melanggar peraturan bukan tanpa sebab. Nyawa seseorang kini ada di tangannya.

Shikamaru merogoh saku celananya untuk mengambil handphone-nya. Ia nampak mencari-mencari nomor seseorang dari contact handphone-nya. Setelah ia menemukan apa yang dicari, Shika segera mendial nomor tersebut.

"Hallo, posisimu di mana sekarang???" Tanyanya tanpa basa-basi pada orang di ujung sana.

"Aku sedang di tempat balapan sama anak-anak sekarang. Memangnya ada apa?"

"Kebetulan sekali Sas, ajak mereka ke rumah pengacaraku! jangan banyak tanya dulu sekarang kita gak punya waktu banyak. CEPETAN! atau dia bakalan mati." Perintahnya lagi kepada Sasuke. Siiapa lagi yang di maksud Shika, kalau bukan Gaara, Neji dan Lee.