The Mysterious season 1 End?
♠
"Membunuhnya itu keinginan terbesar ku!" Uzumaki Naruto
"Permainan ini merepotkan, tapi menyenangkan?" Nara Shikamaru
"Netra birunya, menjeratku sejak pertama kali kita beradu pandang! Kau milikku!" Uciha Sasuke
♠
Di...
Warning ; Typo bertebaran di mana-mana, jadi harap maklum
♠ ♠ The Mysterious ♠ ♠
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Apa maksudmu bicara seperti itu, seakan-akan kau tahu semua yang terjadi." Shikamaru menyeringai sinis ke arah wanita yang masih berdiri tegak memasang badan di hadapan ayahnya.
"Dan kenyataannya aku memang tahu, yang kalian semua tidak tahu." Ada kilatan kemarahan di mata safir itu mendengar ucapan yang keluar dari mulut Shikamaru. Ia tak habis pikir dengan apa yang di lakukan pria beriris kuaci itu. Bagaimana pun Shikaku Ayah kandungnya, tak sepantasnya ia bartindak bodoh seperti sekarang!
"Tapi kenyataan yang ku dapat berebeda dengan kenyataan yang kau tahu. Bukti yang kami dapat semuanya mengarah pada DIA!" Tunjuk Shikamaru kepada ayahnya sembari menekan kata dia diakhir kalimatnya.
"Kau ... benar-benar yah...."
"CUKUP!" Suara lantang Shikaku menghentikan kalimat yang akan keluar dari mulut Naruto.
"Cukup Naru, biarkan dia melakukan apa yang menurutnya benar."
"Tapi...."
"Cukup, jangan kau teruskan,Naru buktikan saja semuanya nanti. Jangan Naru hancurkan semuanya sekarang, biarkan permainan ini berjalan sesuai dengan apa yang dia rencanakan!" Jawab Shikaku memotong ucapan yang akan keluar dari mulut gadis bersurai pirang itu lagi.
Naruto menghela napas gusar dengan keputusan yang di ambil Shikaku. Ingin rasanya saat ini juga gadis itu membongkar semua kejahatan yang dia lakukan tapi gadis itu juga berpikir, benar! Apa yang dikatakan uncle-nya ia harus bersabar sampai saat itu tiba. Belum saatnya semua orang tahu akan identitasnya, jika itu terjadi, sia-sia sudah penyamaran yang dia lakukan selama ini.
"Wait, wait, wait ... btw dari mana kau tahu nama lengkap Shikamaru, dan bagaimana kau tahu semua tentang Shikamaru?" Tanya Gaara yang sudah di ambang batas penasarannya.
Akhirnya kalimat sederhana yang menghantui kelima pria itu lolos dari bibir tipis seorang Gaara. Kalimat sederhana yang sekaligus mampu mewakili rasa penasaran teman-tamannya yang sedari tadi hanya bisa mematung menyaksikan perdebatan dua orang yang sama-sama sedang di kendalikan oleh emosi itu.
"Kau tidak perlu tahu! Ah ya, aku hanya ingin memperingati kalian semua sekali lagi, HATI-HATI!" Jawab Naruto, ia juga memeberi peringatan kepada lima sekawan itu. Ada makna yang ingin ia sampaikan melalui kata hati-hati itu.
