Epilog : SMA

233 11 0
                                    

20, Maret 2023 - 07.30 KST

Hari ini aku naik kelas! Resmi menjadi anak remaja SMA! Akhirnya... Aku tetap bersekolah di KIS, dan masa SMA adalah masa dimana para trainee berlatih lebih keras untuk memilih agensi dan debut. Ya, para trainee bisa debut di masa SMA ini!

Dan sekarang jumlah trainee ada 20 orang, 10 perempuan dan 10 laki-laki. Dan selama 3 tahun, aku tidak pernah tereliminasi!

Hanya saja... banyak teman-temanku yang tereliminasi. Yang tidak tereleminasi hanya aku, Dinta, Rifan, & Agung. Sisanya tereliminasi di kelas 8 & 9.

Dan aku sadar akan sesuatu, saat aku berada di kelas 9 semester 2, aku mulai sedikit berubah? Mungkin karena aku sudah mengerti akan sesuatu. Aku jadi lebih menjaga jarak dengan 'laki-laki'. Entah itu sunbaenim atau temanku.

Semenjak aku sadar bahwa aku sudah di gendong 2 laki-laki selain keluargaku. Aku juga melihat respon K-Pop fans yang mengetahui bahwa akan ada murid KIS berhijab yang di debutkan. Mereka seperti tidak menerima?

Tapi aku tidak pernah memikirkan tentang itu, aku hanya fokus pada sekolah dan trainingku. Oh ya, aku jadi semakin dekat dengan Jaemin oppa & Jimin sunbaenim. Sebentar lagi Jimin sunbaenim dan juga Taehyung sunbaenim akan melaksanakan wajib militer.

Ah, kalian mau tahu? Bagaimana keadaanku saat Jin sunbaenim pergi wajib militer? Setiap malam aku menangis, tapi setelah beberapa member ikut pergi wajib militer, aku mulai terbiasa. Sayangnya, popularitas BTS sedikit menurun dan ARMY berkurang. Tapi aku akan tetap menjadi ARMY!

Dan sekarang, aku sedang berada di café kesayanganku, café KIS, dan minuman favoritku, ice matcha latte. Dengan siapa? Sendiri.

Aku sedang mengerjakan tugas Fisika, pelajaran yang paling kubenci. Tapi aku tetap belajar Fisika walaupun aku benci.

Aku akan tetap berusaha untuk mengejar mimpiku sampai aku bisa debut menjadi artis K-Pop. Aku akan berusaha sekuat mungkin agar aku bisa melewati masa SMA ini yang sepertinya akan lebih rumit dengan masa SMP-ku. Dan disinilah aku sekarang, menulis cerita perjalananku sendiri yang belum tuntas. Naura Nardilah, 2040...

~CAN I?~

13, Agustus 2040 - 09.00 KST

"Bagaimana? Apa ceritanya menarik?", tanyaku pada seorang pria didepanku yang sedang sibuk membaca buku hasil karyaku.

"Kapan buku ini dirilis?", tanya pria yang walaupun umurnya tepat 40 tahun, tapi ia tetap terlihat seperti umur 19 tahun, seperti waktu pertama kali aku bertemu dengannya.

"17 Agustus, sengaja.", jawabku sambil meminum teh yang ada didepanku.

"Oh. Kalau rilisnya 17 Agustus, kenapa buku ini diberikan padaku lebih dulu?", tanya pria itu.

"Sepertinya oppa memang sudah pikun ya?", tanyaku sambil tertawa kecil.

"Kurasa...", jawabnya.

"Hari ini oppa berulang tahun, aku memberikan buku itu sebagai kado ulang tahun.", kataku.

"Mwo?! Maaf, kado ulang tahun terindahku sudah ada didepanku sekarang...", balas pria itu.

"Jangan pernah lagi menggombal pada istri orang.", omelku.

"Iya-iya. Oh ya, dimana suami tercintamu itu?", tanya pria itu.

"Syuting drama baru...", jawabku malas.

"Anak-anak?", tanya pria itu lagi.

"Sekolah...", jawabku malas lagi.

"Apa alasanmu memberikan buku ini sebagai kado ulang tahunku?", tanya pria itu lagi. Ia terlalu banyak bertanya.

"Karena oppa adalah orang terpenting di hidupku?", jawabku yang sepertinya bukan penyataan melainkan pertanyaan.

"Dan di hatimu.", jawab pria itu.

"Itu dulu, tapi sekarang hanya di hidupku saja.", kataku membenarkan maksud perkataanku.

"Oh ya? Bagaimana dengan cerita di buku ini? Lebih banyak moment antara aku denganmu dibanding dengan suamimu.", katanya.

"Karena itu cerita saat aku SMP, dan saat SMP aku lebih dekat dengan oppa.", jelasku.

"Maaf, aku harus pergi ke gedung penerbit sekarang. Dan ini... berikan pada eonniku juga. Sampai jumpa oppa, assalamu'alaikum...", kataku sambil memberikan satu buku lagi.

"W-wa'alaikumsalam... Hati-hati!", jawab pria itu setelah aku sudah berdiri dari dudukku dan berjalan keluar dari halaman luas itu.

~ END ~

~CAN I?~

AUTHOR NOTES :

Akhrinya cerita ini selesai! Ternyata nggak sampe 50 part ya? Wkwk. Jangan hapus cerita ini dari daftar bacaan kalian dulu ya, karena akan ada info untuk lanjutan cerita ini! Dan setelah ini akan author revisi!SEASON 2? Are you ready? Ya of course!

Makasih yang udah baca cerita ini! Jangan lupa VOTE, COMMENT, SHARE, & FOLLOW ya! Sampai ketemu dicerita author yang lain! Bye! 💜😈💜😈💜😈💜😈💜

CAN l? {✔️}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang