Hidup Arunika berubah ketika dijodohkan dengan Aga Febrian, seorang dosen pengganti di kampusnya. Bahkan belum genap satu minggu Aga membuatnya pingsan dan di keluarkan dari kelas.
Namun, penolakan dari Aga tepat sebelum kedua orang tuanya menyampaikan itikad baik, entah kenapa Arunika merasa kecewa. Lelaki itu dengan gampangnya menyatakan masih mencintai wanita lain dan tak mau merajut asa dengannya.
Arunika jelas kesal, harga dirinya sebagai seorang perempuan di patahkan. Namun, tak kelang berapa lama lelaki itu menarik perkataan dan mengatakan siap untuk melamar. Tak mau membuat Ayah kecewa, Arunika menerima dengan penuh keikhlasan.
Awalnya seperti itu, tapi lambat laun dengan kerikil-kerikil yang mereka jalani membuat Arunika terpaku. Tak ada namanya di hati Aga. Hingga Arunika menyerah, dan Aga berjuang untuk mengembalikan ikrar cinta.
Lantas, apakah mereka berdua bisa melewati lika-liku dalam rumah tangga atau malah memilih melepaskan dan harus terluka bersama?
Pada Dia yang menentukan takdir untuk kita. Padamu yang seharusnya tak kucinta.
Jika akhirnya jalan cerita hanyalah kebetulan semata. Sementara aku sudah mencintaimu segenap jiwa.
Apakah ini yang dinamakan kebetulan, Mas? Di mana aku berusaha mencintaimu, tapi kamu mencintai wanita lain.
~Arunika
Cuma mau bilang, jika kalian sudah memulai untuk membaca cerita ini. Tolong hargai aku dengan cara klik tanda bintang dan komennya.
Dari bab ini sampai terakhir. Intinya jadilah pembaca yang pengertian dengan penulis, baik amatir sekalipun.
Saat ini Untuk, Arunika dalam proses penerbitan, silahkan nabung untuk baca versi bukunya ^^
KAMU SEDANG MEMBACA
Untuk, Arunika ✔ [PROSES TERBIT]
RomanceHidup Arunika berubah ketika dijodohkan dengan Aga Febrian, seorang dosen pengganti di kampusnya. Bahkan belum genap satu minggu Aga membuatnya pingsan dan di keluarkan dari kelas. Namun, penolakan dari Aga tepat sebelum kedua orang tuanya menyampa...