24. My past is back.

76 8 0
                                    


KimCorp
Pukul 11.00.

Seokjin berangkat lebih pagi dari biasanya lantaran akan menemui seseorang yang akan menjadi brand ambasador perusahaan KimCorp hasil project kerja sama perusahaan Seokjin dan perusahaan Jinah.
Hari ini Seokjin sudah berjanji untuk bertemu dengan Jinah di perusahaan milik Jinah dan sudah mengatur pertemuan hari ini dengan model ambasador tersebut sesuai yang sudah di tentukan.

Seokjin keluar dari ruang kantornya untuk menemui Jungkook, namun pandangannya malah tertuju pada meja kerja Hyera.
Hyera sudah tak bekerja lagi di KimCorp dan sudah kembali ke perusahaan kakaknya Namjoon Y&g company, lantaran kontrak kerja mereka sudah selesai. Seokjin rindu Hyera. Dirinya akan meminta bertemu Hyera nanti malam.

"Jungkook-ah ayo kita segera berangkat."

"Ah nde depyonim."
"Mari depyonim."


....


Seokjin dan assitennya Jungkook kini sudah sampai di perusahaan Shin Jinah.
Mereka masuk dan langsung saja di sambut kedatangannya langsung oleh Shin Jinah.

"Selamat datang di perusahaanku."
Ucap Jinah penuh bangga.

"Wow.. keren sekali. Perusahaanmu bahkan rasanya lebih besar dari perusahaanku."

"Hahaha.. saham mu bahkan lebih besar daripada sahamku. Jangan membual."

Tatapan Shin Jinah kemudian tertuju kepada assisten Seokjin yang terlihat sangat tampan dan manly tersebut. Parasnya bahkan tak terkalahkan.

"Siapa dia?"
Bisik Jinah pada Seokjin.

"Ah.. kenalkan. Dia adalah assiten pribadiku sekaligus sekertarisku sekarang karena Hyera sudah kembali ke Y&g company.
Namanya Jeon Jungkook."

"Ah.. annyeonghaseyo.." -Jinah.

"Ah nde, annyeonghaseyo nama saya Jeon Jungkook, sekertaris sekaligus assiten pribadi CEO Kim Seokjin. Senang bertemu dengan anda." -jungkook.

"Senang bertemu anda juga Jungkook-ssi."
"Baiklah kalau begitu mari kita keruang pertemuanku." Ucap Jinah.

Seokjin,Jinah dan Jungkook kemudian berkemumpul bersama di ruang khusus pertemuan yang sudah di siapkan tak lupa dengan sekertaris Shin Jinah yang juga ikut hadir. Dan siapa sangka ternyata sekertaris Jinah adalah seorang pria bukan perempuan. Seokjin sempat mengira sekertaris Jinah kemungkinan perempuan.

"Apa kau sudah menghubungi model yang akan menjadi ambassador kita itu?"

"Sudah. Aku sudah atur semuanya. Tadi sekertarisku bilang dia sudah dekat dari perusahaan dan sebentar lagi sampai."

"Kau kenal orang ini dari siapa? Dari data nya sepertinya dia model hebat. Dia bahkan sering menjadi brand ambassador perusahan besar. Hebat sekali orang ini. Grafik penjualannya bahkan naik terus. Apa dia memang benar sehebat ini?"

"Ah tentu saja! Pilihanku kali ini pasti tepat.
Aku kenal orang ini sangat baik."

"Oh ya?"

"Iya tentu saja. Dia bertemu dan berteman denganku saat aku ada pekerjaan di luar negri. Dia model yang cukup terkenal di berbagai perusahaan di luar negri. Dia juga sangat ramah."

"Berarti dia sebenarnya orang luar negri?"

"Tidak, dia aslinya orang korea."

"Ah.. benarkah?. Namanya siapa? Aku belum tau."

"Ah iya aku belum memberitahumu ya.. maaf aku lupa. Ini dokumen profile nya, Namanya Park Yuri.
Dia aslinya dari Daegu dan katanya dia sudah tinggal di luar negri selama 3 tahun."
-ucap jinah sembari menyodorkan sebuah map kepada seokjin.

My Sweet BoyfriendTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang