39. Tentang Kita.

4.2K 695 117
                                    

"Lisa" Panggil Rose sambil ngetok pintu kos Lisa.

"Masuk Rose, gue lagi makan nih" Sahut Lisa dari dalam.

Rose buka pintu terus masuk. Lisa lagi makan mie sambil nonton TV.

"Mie mulu"

"Bisanya bikin mie doang" Jawab Lisa.

"Kan biasanya gofut tuh."

Lisa naruh mangkoknya yang udah kosong. "Dah boseeen, segala macem makanan dah gue gofut, ayam geprek, ayam krispi, ayam bakar, tinggal ayam kampus aja yang belom"

"Mulut lo ya" Peringat Rose.

"Da pa nich?" Tanya Lisa.

"Mau cerita hehe" Rose nyengir.

Lisa langsung matiin TV. "Hayuk cerita ceritaa."

"Tarrr, harus bertiga nih. Jihyo di kamar kan?" Tanya Rose.

"Gatau, telfon aja." Saran Lisa.

"HP gue tinggal kamar nih." Respon Rose.

"HALOOO, GUE BAWA MARTABAAKKK NIH"

Tiba tiba pintu kamar Lisa kebuka.

"Panjang umur"

Ternyata Jihyo. Yang masih lengkap dengan baju pergi+tas chanelnya.

"Nungguin ya?" Seru Jihyo dengan nada ngeselin.

"Sini lu masuk. Ada sesi sharing nih." Ajak Lisa.

Jihyo langsung lepas flatshoesnya, terus masuk kamar Lisa. Galupa nutup pintu.

"Baik, langsung dimulai saja ya ibu, untuk menghemat waktu. Para hadirin dipersilahkan menikmati hidangan yang tersedia" Lawak Jihyo sambil buka kotak martabak manis yang dia bawa.

"Gini guys. Lis lo inget kan, kapan hari mama ke sini?" Mulai Rose.

Lisa ngangguk.

"Kapan? Kok gue gatau?" Jihyo gatau.

"Ada kali sebulan lalu." Jawab Lisa.

Jihyo ngangguk ngangguk.

"Waktu itu mama gue dateng, kita ngobrol ngobrol. Pokonya intinya mama gue tuh nawarin buat lanjut S2 bisnis atau pindah majority. Alias gue kuliah lagi fashion bussiness. Tapi mama tetep kasih kebebasan gue milih yang mana" Cerita Rose.

"Bagus dong, bokap lo gimana?" Tanya Jihyo.

Rose lanjut cerita. "Ya itu juga katanya hasil diskusi sama papa. Gue kan lagi ngambekan sama bokap. Tau dah."

"Terus terus?" Lisa antusias.

"Gue udah pasti nolak kalo disuruh kuliah bisnis lagi. Udah stop, bukan passion gue. Mendingan gue kursus jahit kek, make up kek. Pokonya sesuai passion gue. Tapi..."

Rose jeda ceritanya.

"Yang gue sulit buat langsung nolak adalah Fashion bussiness. Kalian tau kan itu majority impian gue?"

Jihyo sama Lisa ngangguk.

"Kalo lo sanggup dan bersedia ngorbanin waktu lo buat ngulang belajar dari awal, bakal jadi kesempatan emas buat lo. Masalah ilmu bisnis lo yang lo dapet sekarang sih, ga bakal sia sia kok. Gaada ilmu yang sia sia" Respon Jihyo bijak.

"Lagian punya ilmu bisnis + fashion. Perfect combo dong? Ya asal lo rela waktu aja" Tambah Lisa.

"Gue udah mikirin itu semua kok. Gue udah tau konsekuensinya. Gue sadar kita bakal lulus sebentar lagi aja. Semester depan udah mulai mikir skripsian. Artinya waktu gue buat bikin keputusan makin dikit. Gue harus putusin semuanya segera, biar bisa siap siap buat langkah gue selanjutnya." Ucap Rose.

Support System × Jaerose Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang