U.U.S (uke uke somplak) ✔✔

2

Renjun itu anak yg pintar, walaupun ia jarang belajar tetapi otaknya itu seencer sirup marjan. hal itu yg membuat renjun bisa mendapatkan beasiswa disekolahnya.

seperti biasa, setiap pagi mereka sudah berada di perpustakaan, eh ralat- kantin maksudnya. Boro ke perpustakaan, baru lewat didepan ruangnya aja udah merinding duluan. kalau kata haechan di perpustakaan banyak setan males nya.

"Akhirnya bisa sarapan juga. Udah keruyukkan dari tadi." gumam haechan.

"Lu udah makan dua donat loh tadi chan." Sindir chenle.

Setelah pesanannya datang, mereka pun memakannya dengan lahap dan juga tenang. Hingga dua orang pengganggu menghampiri mereka.

"Hay gadis gadis manis." sapa lucas.

"gue tau gue itu manis. Tp kita masih cowok kalau mata kalian kebuka." kesal renjun.

"Kalem dong ren, babang kan cuma bercanda." ucap lucas.

"geli anjir. Woyy bang yedam!! dipanggil lucas noh." teriak renjun.

"Apaan sih cas, utang lu yg kemarin aja belum dibayar. Gk usah manggil manggil gue." jawab yedam.

"Anjir lu, aib gue dibuka didepan gebetan." teriak lucas kesal.

"Kalian lg makan yh?" Tanya hyunjin yg sangat tidak bermutu itu.

"Gak, kita lg numbuk rujak, siapa tau kalian juga mau di tumbuk biar jadi rujak bebek sekalian." jawab haechan.

"kalau ditumbuk pke bibir eneng, abang rela kok." balas hyunjin.

"Setan." jawab haechan kesal.

"Eh orang manis gk boleh ngomong kasar." ucap lucas.

"Siapa bilang kasar. Setan tuh makhluk halus yh, bukan makhluk kasar." jawab haechan yg membuat renjun dan chenle tertawa lepas.

"Bener juga sih." gumam hyunjin.

"Ya allah neng renjun manis banget kalau lg senyum. Abang sampai terpana aw aw aw." Ucap lucas.

"ayu ting ting juga kalah beningnya sama mereka bertiga." Sambing hyunjin.

"Udah ah kita males ngelihat kalian berdua. Ayok ah cabut." ajak renjun.

"Bu, yang bayar hyunjin sama lucas yh." teriak haechan.

Setelah itu mereka bertiga pun pergi meninggalkan dua pria gesrek yg sayangnya tampan itu.

"Mampus. Kenapa jadi kita yg bayar." ucap lucas.

"Udah sih cas, demi gebetan." jawab hyunjin.

"Masalahnya duitnya belum gue cetak jin, gimana kalau pke duit lu dulu." ucap lucas.

"Bukannya gue gk mau cas. Tp hutang gue kemarin aja belum gue bayar." Jawab hyunjin.

"Anjirr." kesal lucas.

"Bu, kita boleh ngutang dulu gk, nanti kalau duitnya sudah saya cetak pasti saya bayar." ucap lucas.

"Gk ada hutang hutangan. Kalau kalian gk bisa bayar ikut saya sekarang." ucap ibu kantin itu.

"mampus jangan jangan kita mau dilaporin ke guru BK lagi." bisik hyunjin.

"Alamat bisa gk naik kelas lagi dong gue." Balas lucas.

"gak usah bisik bisik tetangga gitu, Cepat ikut saya."

"Ibu kantinnya lawak. Masa lu dibilang tetangga gue jin. Rumah kita aja jauhan terhalang beberapa blok perumahan kok." lucas.

"Heh cepet!!"

"iya bu iya, jangan marah marah terus nanti bisa darah tinggi, kalau udah darah tinggi bisa struke, kalau udah struke nanti mati gimana?" Jawab lucas.

"Kalian berdua nyumpahin saya cepat mati gtt!!" kesal sang ibu kantin.

"Gak bu yaelah baperan amat." jawab hyunjin.

"Cepat tua baru tau rasa." gumam hyunjin.

Dan disinilah mereka berdua sekarang, didalam dapur kantin dan harus mencuci piring yg terbilang sangat banyak itu.

"Kalian liat kan piring kotor yg menumpuk itu. Sekarang kalian cuci biar gk ada yg menumpuk lagi." ucap ibu kos.

"Makanya bu, lain kali naruhnya itu dijejer, biar gk numpuk." jawab hyunjin.

Disisi lain, haechan, chenle dan juga renjun sedang tertawa lepas.

"Jahat banget lu chan, nyuruh mereka berdua yg bayar." ucap renjun.

"Biarin aja, biar mereka kapok." jawab haechan.

Karena merasa tak enak, ketiga cowok manis itupun kembali ke kantin untuk membayar makanan tadi.

"Bu, udah kelar semua piringnya. Kita boleh pergi kan?" tanya lucas.

Ibu kantin itu pun memberikan lucas uang sebesar 20.000.

"Lah kok kita malah dikasih upah?" tanya hyunjin bingung.

"Karena mereka udah bayar tadi." jawab ibu kantin itu tanpa dosa.

"Terus kenapa gk bilang dari tadi ibu maemunah!! Kita udah cape gini!!" bentak lucas kesal.

"Heh, berani kalian bentak saya."

"Bodo amat!!" jawab hyunjin dan lucas bersamaan.