Keesokan harinya, Taehyun bangun lebih awal.
Ia terus meyakinkan Dirinya..
Hingga terdengar seseorang dibelakangnya.
"Takut bukan?"
"Bukan kah kau sudah dilarang untuk berbicara?"
Felis Catus, yang terkurung di sebuah tempat kasat mata...
"Tapi aku tahu kamu takut Taehyun"
"Dan aku tidak peduli Catus"
"Kau tahu, aku bisa saja membantu mu mengembalikan waktu"
"Dan kau tahu juga, aku bisa saja melukaimu saat itu"
"Tidak sopan"
"Lalu apa masalahku?"
"Masalahmu? Hmm, coba ku lihat... Ah, kau tidak bisa kembali ke masa depan bukan begitu?"
"Lebih baik kau diam Catus"
"Oh lebih baik aku membantu mu kembali Taehyun"
"Tidak Terima kasih"
"Hm, kesempatan tidak datang 2 kali.."
"Dan aku juga tidak akan menjawab 2 kali"
"Kau-ah baiklah Taehyun-ssi, jika itu maumu, oh iya, hanya memberitahu, jika kau gagal kembali ke masa depan, nyawa ke4 temanmu akan terancam"
"Haha iya"
"Semoga beruntung Taehyun"
"T.. Tunggu.."
"Apa"
"Jika aku gagal,, semua.. Akan kembali normal atau.."
"Kalian akan tertahan di dimensi yang aku sendiri tidak tahu dimana"
"Tapi kami akan bersama kan?"
"Ah, bisa dibilang begitu"
"Oh..."
"Dan kalian akan menjadi abadi, sama seperti aku, dan ke7 pria itu"
"Bagaimana kalau aku tidak ingin?"
"Kalian bisa saja tidak menjadi sepertku,, dengan sebuah syarat"
"Apa?"
"Kalian... Harus mengorbankan nyawa salah satu dari kalian"
"Hmm"
"Bagaimana?"
"Apanya?"
"Kau Terima tawaranku?"
"Dengan janji. Setelah ini, pergilah jauh2 dari hidup kami semua"
"Bisa kupegang, jadi.. Deal?"
"Deal.."
*****
To Be Continued.
VoteVoteVote
KAMU SEDANG MEMBACA
ETERNITY | TXT
FanfictionBerawal dari sebuah persahabatan dari 5 orang remaja yang sudah yang sudah bersama sejak kecil. Namun, seiring berjalannya waktu... banyak konflik yang bermunculan. Dimulai dari kesibukkan masing-masing, hingga hilangnya kepercayaan diantara mereka...
