30

4K 301 30
                                    

Daniel tersenyum masam karena pertanyaan Taehyung. "Sekali lagi maaf Prince, bukan sengaja tapi ada CCTV di ruangan itu makanya gue terpaksa bentak-bentak lo, dan masalah bokap gue itu, gue gak bohong. Emang karena nyelamatin lo dia meninggal kan? Tapi gue udah ikhlas kok. Gue mau gantiin bokap gue buat jadi pengawal yang terbaik buat lo."

"Thanks Niel, gue gak tau gimana lagi caranya gue berterima kasih sama lo."

"Cukup ijinin gue tetap jadi pengawal pribadi lo," sahut Daniel dengan senyuman.

Taehyung tentu mengangguk semangat dan ikut tersenyum.

*

Semua keadaan sedikit membaik. Taehyung sudah menjelaskan semuanya  tentang pengakuan Daniel.

Chanyeol hampir memukul Daniel tapi beruntung Taehyung bisa mencegahnya. Daniel juga sempat akan dipecat tapi Taehyung menolak dengan tegas.

Meski begitu Jimin dan Mingyu tidak pernah membiarkan Taehyung berdua dengan Daniel ditambah Jungkook yang selalu ingin di dekat pacarnya.

Tentang hubungan Taehyung dan Jungkook membuat orang tua keduanya senang bukan main. Mingyu dan Jimin sempat marah tapi melihat sikap Jungkook mereka mencoba menerima.

"By, mau minum?" Jungkook menyodorkan air yang baru ia beli.

Taehyung menggeleng. "Maunya es krim."

"Nanti ya, sekarang minum ini dulu. Kamu bisa dehidrasi kalau gak ada cairan yang masuk ke tubuh kamu. Lagian keringat kamu banyak banget."

Taehyung tetap menggeleng. "Es kriiimm," rengeknya.

Jungkook menghela napas lelah. "Ya udah kamu tunggu di sini."

Beberapa menit kemudian Jungkook kembali dengan es krim di tangannya.

Taehyung menatap malas. "Aku udah nggak haus, nggak minta makan es krim."

"Tadi kan kamu ngerengek mau es krim," kata Jungkook bingung.

"Nih!" Taehyung memperlihatkan botol minuman yang Jungkook bawa tapi ditolak oleh Taehyung tinggal setengah.

"Kamu ngerjain aku ya?"

Taehyung mengangguk kemudian tertawa senang.

Jungkook tidak kesal tapi sepertinya Taehyung harus diberi pelajaran.

"Jungkoo-hmm."

Jungkook menggerakkan lidahnya yang berada dalam mulut Taehyung.

"Mhh."

"WOI KALAU MAU BUAT MESUM JANGAN DI SINI!"

Jungkook langsung sadar dan menjauhkan tubuhnya, menatap Taehyung yang terengah-engah.

"Aku cinta kamu," bisik Jungkook. Kemudian menggigit telinga Taehyung.

"Ahh ... Jungkook!"

Hah, sepertinya Jungkook belum sadar juga. Padahal suara teriakan histeris itu terdengar sangat kencang.

Mingyu dan Jimin melongo, sedangkan Daniel menatap malas keduanya, sudah biasa.

*

"Kim Taehyung, jika aku melakukan kesalahan lagi, jangan maafkan aku."

"Emangnya kenapa? Setiap orang kan wajib saling memaafkan," sahut Taehyung bingung.

"Aku sengaja bilang gitu, karena aku janji nggak akan pernah melakukan kesalahan lagi."

"Ish, Gombal!"

Jungkook tertawa pelan melihat semburat merah di pipi Taehyung.

"Saranghae, Beautiful Prince."

"Saranghae, Handsome Bunny."


END

Maaf ya kalau endingnya kurang memuaskan. Dan makasih karena udah support cerita ini and see you di cerita selanjutnya.

Beautiful Prince (Kookv)✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang