REVENGE { TAMAT }

PEMERAN UTAMA

"makan sepuasnya,gue yang bayar!".

Kelakuan Airlangga semakin hari semakin buruk, hobi nya menghamburkan uang

Tanpa berpikir betapa letih papanya bekerja untuk menafkahi keluarga

Malam ini anak werewolf sedang asyik-asyiknya berpesta, tentunya di temani para gadis seksi di sekeliling mereka

"Akhir-akhir ini si leader jarang ngumpul bareng kita".ucap Bakri setengah sadar

Ahmad yang keadaan nya tak sepenuhnya sadar menatap Samuel

Dia tersenyum,"si aka lagi sibuk sama cewe pungut.kasihan adek Lo sam.cantik-cantik di buang,udah kasih gue aja,kalo di liat-liat body adik Lo boleh juga"

Tentu kata-kata Ahmad tadi membuat Samuel naik pitam,ia langsung menarik kerah baju Ahmad

"Lo boleh ganggu cewe lain tapi jangan adek gue,habis Lo!".

Jojo dan Fikri segera memisahkan mereka."udah Sam jangan di dengar,dia lagi mabuk"

Tetap saja Samuel marah ia tak suka jika keluarga nya di usik

"Gaya Lo boleh la Sam,tapi kasihan Lo selalu di belakang aka.ngak pernah di depan,dasar pengecut menang gaya doang!"

Kali ini Samuel tak bisa menahan diri,ia melayangkan tinjauan begitu keras

Ahmad jatuh tersungkur, hidungnya berdarah tapi ia tak membalas malah Ahmad terkekeh.

"Sekuat apapun Lo,tetap aja posisi Lo selalu di belakang"

Sebenarnya jauh di lubuk hati samuel.kata-kata yang Ahmad lontarkan itu benar

Sekuat apapun dia sekarang posisinya akan tetap selalu di belakang aka

Samuel benar-benar kesal.kekesalan kejadian di pasar malam dan malam ini begitu menambah kebenciannya pada kanaka

Sebisa mungkin Samuel menahan diri,"terserah Lo mad,gue mau pulang".

Di perjalanan Samuel berpikir
Sebaiknya ia tak langsung pulang melainkan pergi ke
Restoran tempat Jihan bekerja

Benar saja ada kanaka di sana
Mereka sedang menyantap mie instan

"Ka!"

Samuel membuka helm dan berjalan menghampiri kanaka dan Jihan

"Eh kak Sam,makan kak?"

Samue memutar bola matanya malas."gue ada perlu Ama aka, pergi sana"

Jihan mengangguk mengerti,dia. Pergi memberi mereka waktu bicara berdua

"Putusin gempi secepatnya!". ucap samuel tanpa basa basi

Kanaka yang sedang nikmat menyantap mie, langsung menghentikan kegiatannya

Ia membuang mie yang belum sempat terkunyah oleh dia."apa hak Lo?"

Kanaka menatap Samuel tajam."Lo udah puaskan mainin adek gue,yaudah putusin dia.adek gue bukan barang yang bisa Lo buang-buang seenaknya,mana harga diri dia sebagai seorang cewe.lo punya adik cewe kan, gimana rasanya jika adek Lo di mainin?"

"Pikiran lo sempit".

Jawaban aka benar-benar buat Samuel kesal,Samuel sebisa mungkin menahan diri

Samuel mengeluarkan sebatang rokok dan segera ia nyalakan
"Gue cuma memberi pelajaran
Sedikit untuk gempi, bagaimana caranya menghargai seseorang tanpa memandang status"

"Oke, sekarang gue tanya.lo menghargai dia ngak sebagai cewe Lo?"

Kanaka terdiam.dia mendorong meja hingga terjatuh, begitulah sifat kanaka tak bisa menahan emosi