REVENGE { TAMAT }

CALON ISTRI

"ka lepas malu"

Tak peduli kanaka tetap memeluk erat gempi.ia suka bau harum parfumnya

"Ma,dia calon istri aka"

Gempi mencubit kuat perut aka lantas membuat aka melepas pelukannya dan meringis kesakitan.

Sandra menggeleng pelan anaknya ini ternyata sudah punya pacar cantik pula

"Maaf Tante"

Sandra mendekati gempi."kenapa minta maaf gapapa kok,Tante juga pernah muda"

"Mama ganggu"

Sandra tertawa kecil, gempi menyipitkan matanya seolah ingin berkata 'gak sopan aka'.

"Iya tau mama cuma mau beri minum,udah yaa lanjut aja.mama ada di ruang kerja"

Sandra pergi meninggalkan dua pasangan sejoli yang sedang di mabuk cinta

"Aka kamu ya"

"Apa?"

"Ngak usah bawa-bawa calon istri"

"Kenapa?"

"Kalo kita ngak jodoh?nanti malu sendiri"

"Itu urusan belakangan gem intinya sekarang aku cuma mau kamu.gatau kalo besok"

"Ishh aka!"kanaka tertawa renyah.gempi tak sengaja memukul pelan kaki kanaka yang terkelis

"Aduhh,gempii"

Gempi panik bukan main,dia terlihat sangat khawatir."maaf,sakit banget ya.aku panggil mama kamu atau obat kamu mana?"

"Obat nya ada disini"aka menunjuk pipinya agar gempi mencium pipi dia

"Aka serius!"

Kanaka tertawa lagi.jika bersama gempi aka banyak tertawa nya.

"Aku serius sayang" kanaka tak henti-hentinya mengoda gempi.

Dia gatau apa jantung gempi rasanya mau copot.belum lagi mukanya yang memanas karena malu

"Gem mau tau sesuatu ngak?rahasia jangan di bongkar ya,janji?"

"Janji"

Kanaka mendekat mulutnya dengan telinga gempi.

"I love you".

Wajah gempi merah merona menahan senyum tapi tak tertahan. gempi cepat-cepat menetralkan wajahnya

"Itu bukan rahasia aka, kamu ngeselin"

Aka tersenyum ia mencubit pipi gempi dengan gemas."aka sakit"

"Sakit ya?mau di obatin?"

"Emang ada obatnya?"

"Ada,ni obatnya"

"Mana?"

Cupss..

"Aka genit!"

***
Tringg!tringg!

Bel masuk berbunyi segerombolan siswa siswi sudah berbaris dilapangan

Senin pagi setiap sekolah melakukan kegiatan upacara bendera.

Seperti biasa werewolf di beri tempat khusus berbaris yaitu di samping petugas pembawa acara

Masalah nya mereka tak pernah memakai atribut Sekolah.seragam saja mereka sebrawutan gitu

Gempi melihat mencari sosok yang sudah memikat hatinya itu.

Tak ada seperti nya kondisi kaki kanaka belum benar-benar pulih