in a beautiful sunny morning, asek.
Pagi-pagi yang cerah dan indah di komplek orang berduit, tepat di taman dimana para ibu-ibu, nenek-nenek, bapak-bapak, kakek-kakek, remaja-remaja dan orang-orang tamvan sedang melakukan senam pagi.
Dengan Backsound dari si instruktur yang merdu meneriakan:
'satu dua tiga empat lima enam tujuh delapan.
Satu dua tiga empat lima enam tujuh delapan.
Sekali lagi'
Salah satu dari kerumunan manusia beda usia itu ada Soonyoung, Jisoo, Vernon, Seungkwan dan Papa Suho, niatnya sih mereka cuma mau joging santai dan olahraga ringan.
Tapi setelah mendengar suara lagu dangdut dari kejauhan akhirnya ke dua pria tampan, satu orangtua dan dua bocil itu langsung mendekat lalu mengikuti.
Dan bukannya berbaris di belakang untuk ukuran yang baru bergabung, keempat orang itu minus Jisoo malah membuat barisan sendiri di depan membuat beberapa ibu-ibu nyinyir merasa geram dan mulut gatal ingin menghujat.
Untung ganteng untung ganteng.
"Riset mengatakan jika berbaris di depan itu instrukturnya bisa keliatan jelas"
"Ga usah pake riset juga emang keliatan kali ah, duh anak sape nih, ibu-ibu ada yang tau dia anak siapa?"
Papa Suho teriak teriak sambil nunjuk ke Soonyoung, dasar bikin gaduh.
"Anak saya pak!!" Lah malah diladeni.
Suho noleh, liatin ibu-ibu yang teriak, mana tempatnya di samping Jisoo lagi, kalo anaknya itu mah gak keliatan peduli, senam ya senam aja gitu mukanya kek triplek, lempeng.
"Kalo modelan kek ibu...nanti anak saya dikira oplas dong, beda tensi gini, bu....jangan suka mimpi tinggi-tinggi ya nanti kalo jatuh ke bawah pasti, yakin saya mah"
Plak
"Berisik badrol!!"
***
Di ruang tengah, trio buntelan lagi berguru sama Mingyu and Seokmin.
Jihoon juga di situ, ngawasin kalo kali-kali ada kejadian tak terduga atau yang bikin ulah langsung... tangan mendarat.
'Jangan panggil aku anak kecil paman! Namaku Woozi a.k.a Jihoon' -Jihoon Bollywood.
"Jadi begini murid-murid, langkah pertama kita perlu pemanasan terlebih dahulu, ayo berdiri, baris yang rapi, push up!!!"
Padahal baru aja disuruh berdiri🙂
Trio buntelan langsung menjalankan perintah guru Mingyu, ya sementara panggil gitu aja.
Minghao push up? Lulus
Vernon push up? X : dia malah tiduran
Seungkwan push up? I—ya kali ya? Abis kek uget uget.
"Berhenti!! Sekarang lari di tempat!"
"Siap laksanakan!!!"
Lagi-lagi si trio itu ngikutin apa aja yang disuruh Mingyu, tenang bagiannya Seokmin masih nanti.
Sampe 3 menit berlalu akhirnya trio mini itu tumbang, merasa energinya tersedot lintah hingga menjadi zombie lalu saling menggigit dan hap! Lalu di tangkap.
👍🏻
"Eh ayo ayo semangat! Katanya mau jadi orang kayak super Dede! Harus yang semangat dong, berdiri grak!!"
KAMU SEDANG MEMBACA
SEVENTEEN FAMILY(Revisi)
HumorKisah manis-asam di sebuah keluarga 13 bersaudara yang ditinggal kedua orangtuanya bekerja. Langsung dibaca aja ya kalo kepo............... Seventeen zone×family