Gagal Romantis

363 30 0
                                    

"Bi mau kemana sih?" tanya Lisa kesal karena di tarik paksa keluar dari kamar Bobby.

Hanbin tidak membalas, lelaki itu hanya terus menarik Lisa turun ke lantai bawah dan berjalan menuju luar rumah.

Sesampainya di halaman depan, Hanbin langsung memasukkan Lisa ke dalam mobil.

"Bi!"

"Bi!"

Tidak ada sahutan sama sekali dari Hanbin.

"Hanbiansyah Putra Wiradana liat dulu gue pake baju apa!" kata Lisa agak sedikit keras.

Sadar saat melihat Lisa hanya sedang mengenakan sports bra nya, lelaki itu dengan kesal keluar lagi dari pintu kemudi dan menarik lagi Lisa ke dalam rumah dan membawa gadis itu ke kamarnya.

"Lo ngomong dong ih, kalo ga Lalis gamau pake baju." kata Lisa mengancam.

Hanbin masih tidak menjawab, lelaki itu justru mendekati Lisa dan membantu gadis itu mengenakan bajunya dengan benar

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hanbin masih tidak menjawab, lelaki itu justru mendekati Lisa dan membantu gadis itu mengenakan bajunya dengan benar.

"Diem atau gue cium!" ancam Hanbin balik.

Lisa diam tentu saja, Ia tahu Hanbin tidak pernah main-main jika sudah mengenai hal-hal seperti itu.

Saat sudah berada di dalam mobil lagi, Hanbin tidak langsung menjalankan mobilnya tapi Ia sibuk memainkan ponselnya terlebih dahulu.

Setelah itu, Hanbin menengok ke arah Lisa dan dalam hati dia gemas dengan gadis di sebelahnya yang sedang kesal di buat bingung olehnya.

Hanbin mendekat ke arah Lisa berniat memasangkan seatbelt gadis itu.

"Mau ngapa—"

Cup.

"Tadi peraturannya gabole ngomong kan?" ucap Hanbin sambil memasangkan seatbelt milik Lisa.

Setelah itu Hanbin langsung melajukan mobilnya ke suatu tempat.

-

Hari sudah semakin sore, sepanjang perjalanan Lisa tertidur karena keadaan mobil sangat sunyi.

Sesampainya di tempat yang Hanbin tuju, lelaki itu keluar dari pintu kemudinya dan berjalan ke pintu penumpang.

Ia mengangkat tubuh Lisa dan di tidurkan di suatu tempat. Tapi sebelum Ia membangunkan gadis tersebut, lelaki itu harus membayar hasil kerja keras temannya yang telah mau membantunya.

 Tapi sebelum Ia membangunkan gadis tersebut, lelaki itu harus membayar hasil kerja keras temannya yang telah mau membantunya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Tetangga || Kim HanbinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang