Stevina Franika Seorang gadis berusia 16 Tahun yang sedang Menganyam pendidikan Di Bangku kelas XI,Dia Anak bungsu yang merupakan Gadis Pendiam,Tidak banyak tingkah,Dan Berwajah yang Manis, Stevi Hanya memiliki 2 orang sahabat yaitu Clarissa Mardian...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Eviii!" "Evii!!" Terdengar suara teriakan Dari Dapur memanggil Namanya,Ya Dia adalah Stevi Frenika,Keluarganya selalu Memanggil dia dengan Nama Kecil 'Evi'.
Gadis itu Segera berjalan Menuju sumber suara dan terlihatlah Saudara perempuannya,Chisi Andara atau Ici yang kini tengah berkacak pinggang.
"Apa?" Ucap Stevi bingung
"Kamu Kasih makan apa Popy?Kenapa dia kejang kejang" Ucap Chisi atau ici Sangar
"Gw dikamar,Gaada megang dia" Ucap Stevi singkat
Karna memang benar Dia sepulang sekolah langsung membersihkan dirinya dan Beristirahat,Dan harus terbangun oleh teriakan Tarzan~Ici maksudnya.
"Tapi kenapa dia bisa gini sih?Tadi Siang masih baik kok,Kasian popy jadi sakit" Ucap Ici khawatir menatap Anjing ciliknya,Ya Popy adalah Anjing peliharaan Ici yang Paling dimanjakan.
Hanya Popy yang dimanjakan di rumah itu,Yang makan Harus 4x sehari dan harus Memakan Daging, Oh ayolah Harga Daging sekarang lagi Sedang naik-naiknya,Bukan masalah Harga daging,Tapi Uang untuk membelinya. Kalau uang yang digunakan itu uang Ici sih boleh boleh aja,Lah ini Harus menggunakan uang Stevi~Ralat potongan uang saku Stevi yang harus dipotong tiap minggunya.
Pernah satu hari Stevi mencukur habis bulu anjing itu karna selalu membuatnya bersin,Alhasil dia Tidak diberi jatah Jajan 5 hari oleh Ibunya. Pernah juga Stevi Menyentil Bijinya popy--- You know lah... Dan Berakhir Goresan panjang di pahanya,Dan saat itu juga stevi menendang Popy sampai terpental keluar rumah,Dan mendarat mulus dibawah kaki Kakaknya. Dan juga terakhir pernah Diam-diam Stevi membawa popy keliling komplek dan meninggalkannya di tempat yang sepi,Namun Sialnya saat malam hari Dia sudah melihat popy yang tertidur anteng disebelah Kasurnya. Demi apapun Dia sangat ingin mencekik anjing itu tapi dia tidak tega.
"Emangnya dia Makan apasi?" Tanya Stevi
"Gatau juga,ini aku liat dia kaya makan--- HAH KELUAR BUSANYA" Ucap Ici histeris
"Minggir,Gw liat" Lalu Stevi Mencoba mencari tahu apa yang dimakan Popy sampai Mulutnya berbusa seperti itu.
Ici mundur mempersilakan Stevi memeriksa Popy Nya itu.
"Kayak---Sabun?" Ucap Gabby Agak ragu saat melihat mulut Popy yang Mengeluarkan busanya
Stevi mengedarkan pandangannya kearah dapur dan melihat baskom berukuran kecil,Dan Dia melihat baskom itu.
Tak jauh dari itu dia Bisa melihat Kakak pertamanya Alfendo Saptio~ Fendo tengah memakai Headset Ditelinganya sambil Duduk di kursi panjang dan memejamkan matanya.
"Lu tau popy kenapa?" Ucap Stevi sedetik saat telah mencopot Headset fendo dan Awalnya Dia ingin mengumpat pun tidak jadi karna pertanyaan Ambigu Stevi.
"Apaan yang kenapa?" Ucap Fendo
Stevi hanya berdecak lalu menarik pergelangan tangan Fendo dan menuju dapur tempat popy semula dan Masih dengan Mode Dramatis Sang ici memeluk Popy sambil menangis---Sangat alay.
"Ni bocah kenapa?" Tanya Fendo terheran melihat Ici yang menangis histeris
"Noh liat,Si popy Mulutnya penuh busa" Ucap Stevi menunjuk menggunakan dagunya dan Fendo pun melihat Popy yang saat ini kejang-kejang.
"Lu ada kasih dia makan apa?" Ucap Stevi
"Hah?Gaada kok" Jawab Fendo
"Tapi dirumah ini cuman ada kita tiga,Mama dan Papa lagi diluar. Dan dia Baru kejang sekitar 30 menitan,Lu ada kasih dia apa?" Jelas Stevi
"Iya susu,Itu udah ada dilantai tadi dalam Mangkuk besar,Kan biasanya untuk dia tuh,Tapi dia ga mau minum... Ya Gw jejelin lah ke mulutnya sampe hampir 3 gelas" Ucap Fendo bangga
"Mangkuk besar?" Tanya Ici
Aneh,Tempat Minum susu popy itu di baskom Khusus,Bukan di mangkok dan...
"Mangkok itu bukan?" Tanya Stevi yang dari tadi sudah curiga menunjuk Mangkok tadi
"Iya,Yang itu" Ucap Fendo
"ASTAGA FENDOOO,ITU MOLTO MONYET,BUKAN SUSU!" Ucap Stevi Geramm
"Apa Molto?Jadi yang 3 gelas tadi kamu Jejelin ke mulut popy Itu molto?FENDO!" Pekik Ici Emosi
Fendo hanya meringis mendengar dua betina yang akan menerkamnya lalu Sedetik kemudian terjadilah baku hantam antar saudara.
Walaupun stevi tidak menyukai Popy,Tapi dia masih ada perasaan perikeanjingan untuk membantu pembalasan dendam popy yang tertunda akibat Molto yang dijejelkan oleh Fendo.
"UDAH WOI,SAKIT" Ucap Fendo Sangat kesakitan akibat jambakan dan Tamparan yang dilakukan secara brutal oleh saudaranya
"Makan tuh,siapa suruh kasih dia molto" Ucap Ici dengan tamparannya
"Ya mana gue tau,Lagian warnanya putih sama kayak susu" Ucap Fendo tak mau kalah
"KAN ADA BAU HARUMNYA,LU KOK GA CIUM DULU,JANGAN JANGAN LU BERMASALAH HIDUNG NIH KAYAKNYA" Ucap Ici mengeteki Fendo
"BERMASALAH PALA LU,LAGIAN NGAPAIN NGANDAK MAN---" Tiba-tiba Jantung Fendo ingin Copot saat mendengar perkataan Stevi
"Kok Popy Udah gak nafas ya?" Ucal stevi polos
GADEBAK
Suara Tendangan paling kencang yang Ici Berikan ke Bokong Fendo.
