38. Tentang Syeila (1)

1.4K 67 2
                                    

•••

Di Negara yang berbeda,Tampak Seorang Wanita menggenggam erat ponselnya sesekali meninju dinding untuk melampiaskan amarahnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Di Negara yang berbeda,Tampak Seorang Wanita menggenggam erat ponselnya sesekali meninju dinding untuk melampiaskan amarahnya.

Dia adalah Stevi.

Siapa yang berbicara di ponsel?Itu adalah dia.

"Gue gak boleh Ragu,Gue pastiin ini bakal tetap berjalan sesuai dengan rencana gue"
Gumam Stevi penuh tekad

Tapi dia tetap memikirkan sang target,Dan itu juga adalah Jeremy.

Tidak dia tau bahwa Jeremy,Kekasihnya Akan sakit.
Pasti Orang rumahnya akan kewalahan menghadapi sikapnya yang Manja itu.

'Ah,jadi kangen' batin Stevi sambil terseyum geli.

Lalu dia membulatkan matanya,Dia tidak boleh goyah.

Tidak Boleh!

Lalu terlintas lagi difikirannya mengenai beberapa jam yang lalu,Dimana dia bisa melihat wajah Ajaib Syeila saat bertemu dengan Ello.

Flashback On.


"Hai Stevi,Hai Syeila"
Ucap Seorang lelaki di belakang Tubuh Stevi dan Juga Syeila.

Sontak Stevi langsung tersedak karna saking kagetnya.

Saat Menoleh kearah belakang

Satu detik...

Dua detik...

Tiga detik...

"ELLO" Teriak Syeila kaget

"Halo Juga sayang" ucap Ello lalu duduk disamping Mommy Nika.

Lalu Syeila memberikan tatapan Horornya.

"Bangke lu ah,Gue keselek gini karna suara cempreng lu"
Ucap Stevi setelah menegak airnya

"Maklum gak pernah Disapa orang ganteng ya gitu"
Ucap Ello sambil membenarkan tatanan rambutnya.

Stevi hanya memberikan ekspresi Jijiknya.

"E-eh lu ngapain disini?"
Ucap Syeila masih dengan raut terkejutnya.

"Seharusnya gue yang nanya ke lu,Ngapain lu disini?"
Ucap Ello Sambil sibuk mengambil lauk di piring Stevi

Tangan Ello pun diketok dengan garpu.

"Kebiasaan nyolong mulu"
Dengus Stevi lalu Menyuapkan nasinya lagi.

"Stev,Maksud Dia apa ya?"
Bisik Syeila di telinga Stevi

My Favorite PrincipalTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang