KARMA || 07

3.9K 535 75
                                    

Karena book ini aku revisi semuanya. Jadi komen per paragrafnya kosong.

Aku minta untuk kalian pembaca baru ramaikan komennya ya. Makasih❤️

**

Sunwoo berada di parkiran perusahaan Kim saat ini. Sunwoo di sini sebagai ahli waris tapi dia enggan masuk ke dalam perusahaan karena ada ibu tirinya, yaitu Jennie Kim. Wanita itu tidak membiarkan Sunwoo menikmati haknya dengan baik, bahkan berusaha untuk mengambil alih.

Sang ayah tetap memberi hak Sunwoo walaupun tanpa sepengetahuan istrinya. Diam-diam memberi Sunwoo uang bulanan, diam-diam membeli rumah untuk Sunwoo. Untuk perusahaan Sunwoo sudah di tetapkan menjadi ahli waris tunggal tanpa sepengetahuan istri keduanya itu. Cuma ya beginilah, Sunwoo tidak bisa leluasa bertemu dengan ayah kandungnya sendiri.

Setelah menunggu sekian lama di parkiran, Ayah Sunwoo memasuki mobilnya.

"Yuk masuk, Jennie lagi gak ada di sini," ujar Jongin, ayah kandung Sunwoo.

"Di sini aja pa. Apa yang mau papa bicarakan?" Tanya Sunwoo

"Papa udah belikan rumah untukmu. Kamu bilang kamu dipaksa pulang sama mama kan. Tapi kamu gak bisa menempati rumah itu sendiri," ujar Jongin.

"Kenapa pa?"

"Kamu pasti tahu Jennie seperti apa. Papa punya rencana mungkin sedikit gila, tapi semoga kamu gak salah paham sama papa," ujar Jongin meyakinkan Sunwoo.

"Apa rencana papa?"

"Papa bakal jodohin kamu sama anak teman papa. Kalau kamu udah nikah baru bisa kamu tempati rumah itu. Rumah itu harus dibalik namakan atas nama istri kamu supaya Jennie gak bisa mengganggu kamu lagi," ujar Jongin.

Sunwoo menghela nafas panjang. "Ceraikan saja istri papa itu," sahut Sunwoo.

"Gak bisa. Ayah Jeni sudah memasukan sahamnya pada perusahaan papa,"

Sunwoo berdecih. Orang tuanya hanya memikirkan perusahaan. Namun tidak memikirkan dirinya.

"Yasudahlah terserah papa saja. Asalkan aku bisa hidup tenang tanpa kalian," sahut Sunwoo.

"Bukankah ide bagus kalau kamu menikah? Kamu bisa diurus istri kamu nantinya. Kamu tidak akan kesepian lagi," ujar Jongin.

"Tapi ini perjodohan pa! Nanti bakal ada salah satu diantara kedua belah pihak yang tidak menginginkan perjodohan itu,"

"Kamu sebagai laki-laki berjuanglah mendapatkan hati istri kamu nanti. Papa gak mungkin kasih kamu calon istri yang buruk. Papa yakin kamu pasti suka,"

Sunwoo menghela nafas. "Kalau aku setuju perjodohan itu. Kapan pernikahannya akan dilaksanakan?" Tanya sunwoo

"Kamu bakal menikah awal tahun setelah terima rapor semester 2. 6 bulan sebelum itu kamu sabar tinggal sama mama kamu dulu ya?"

Sunwoo mengusap wajahnya kasar. Sunwoo sangat bingung dengan kehidupannya. Menurutnya tidak ada hal yang menguntungkan dirinya. Semua itu hanya keegoisan orang tuanya dan ia harus menjalani apa yang sudah direncanakan orang tuanya.

Kenapa hidup Sunwoo sesulit ini? Dan seribet ini? Sunwoo adalah korban dari keegoisan orang tuanya. Dia cuma ingin hidup mandiri namun apa daya, ia masih sekolah dan masih membutuhkan orang tua untuk biaya hidupnya.

**

"Kenapa harus semester 2 kenapa gak sekarang? Menikah bukan hal yang buruk dibanding harus tinggal sama Sehun selama 6 bulan," gumam Sunwoo yang sedang merebahkan dirinya di atas sofa memandang langit-langit apartemennya.

Karma || Kim Sunwoo✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang