"Bun, ini kita mau makan malem dimana sih emangnya? Gak biasanya aku disuruh pake dress gini." ucap Ryujin dengan kalimat yang sama untuk kesekian kalinya.
Sinbi menghela napasnya kesal. Ini anak gadisnya gabisa apa dijelasin sekali? Nanya terus kayak dora.
"Kamu bisa diem gak? Tinggal ngikut aja kok susah banget." jawab Sinbi yang sedang memangku Jung Eun Seok.
Mendengar jawaban dari sang bunda, membuat Ryujin hanya bisa mengerucutkan bibirnya sebal.
Ryujin kan cuman nanya bukan ngatain bundanya!
《》《》
Keluarga Jung sudah sampai di salah satu restoran yang berada di Gangnam. Restoran itu terkenal dengan masakannya yang enak tetapi dengan harga yang murah. Walau begitu, restoran ini memiliki citra yang mewah karena kebanyakan pengunjungnya adalah orang-orang kaya. Seperti Keluarga Jung dan Keluarga Park.
Hoseok, Sinbi, Jimin, Rosè, Beomgyu, Ryujin, Chaeryeong, dan Hueningkai duduk di salah satu tempat yang berada di dekat jendela. Pemandangan dari meja itu memang bukan main, apalagi banyaknya orang-orang yang berlalu-lalang membuat mereka seolah-olah sedang syuting drama.
"Aku mau pesen tteobokki!" sahut Hueningkai bahkan saat Jimin akan membuka mulutnya untuk berbicara.
"Kalo aku pengen bibimbap! Sama minumnya cola aja deh." celetuk Chaeryeong.
Dua orang itu memang ahlinya dalam memesan makanan. Ya iyalah, mereka kalo gak dikasih makanan bisa sensi sampai seminggu.
"Kalo Ryujin apa?" tanya Rosè sambil melihat kekasih anaknya itu yang sedari tadi masih melihat-lihat buku menu.
"Heum~ aku ngikutin Beomgyu aja deh, Mi." jawab Ryujin setelah melewati perdebatan panjang di batinnya. Soalnya semua makanan yang ada di buku keliatan enak-enak semua. Dia jadi bingung...
"Beomgyu pesen apa?" tanya Jimin. "Sup ikan sama kimchi aja. Minumnya cola."
Laki-laki berusia 40-an itu menganggukkan kepalanya lalu memanggil pelayan. Ia menyebutkan semua pesanan mereka.
"Aku mau ke toilet dulu sebentar, ya." ucap Beomgyu pada sang kekasih. Ryujin menganggukkan kepalanya lalu Beomgyu berjalan menuju toilet.
Tapi laki-laki itu tidak ke toilet, melainkan ke dapur. Ia membisikkan sesuatu pada salah satu chef disitu untuk menaruh cincin yang ia beli dengan jerih payahnya di mangkuk sup ikan milik Ryujin.
Sang chef menganggukkan kepalanya, tanda bahwa ia setuju. Bahkan sang chef menyemangati laki-laki itu.
Kemudian, Beomgyu berjalan dengan pelan menuju toilet. Karena posisi pintu dapur tadi dapat dilihat dari tempat keluarganya dan keluarga Ryujin duduk.
Setelahnya ia kembali ke tempat duduknya. Ia sempat berkaca di toilet demi melihat kembali penampilannya.
"Kamu ngapain aja di toilet kok sampe keringetan gini?" tanya Ryujin sambil mengelap keringat Beomgyu dengan tissue yang ada disitu.
Beomgyu menyengir. "Aku gugup liat kamu cantik banget malam ini."
"Ih apaan sih! Gausah ngegombal gitu, gak berpengaruh. Wleee..." Ryujin menjulurkan lidahnya membuat Beomgyu gemas sampai memeluk gadis itu.
"Kenapa calon istriku menggemaskan begini?" ujar Beomgyu membuat jantung Ryujin berpacu dengan cepat.
《》《》
Setelah menunggu pesanan mereka selama 30 menit, akhirnya mereka pun mulai menyantapnya.
Mereka sangat menikmati makanan-makanan itu karena memang cita rasanya yang bukan main.
Beda dengan yang lain, baru saja ia mengunyah ikan di mulutnya dan ia merasakan adanya benda tajam ada di dalam ikan itu.
Ryujin pamit kepada mereka ingin ke toilet. Di toilet, ia mengeluarkan kunyahan ikan itu dan terkejut melihat adanya cincin dengan pahatan namanya disitu.
Park Ryujin.
Tunggu... Park? Bukankah itu marga kekasihnya? Jadi... cincin ini adalah pemberian dari Beomgyu? Beomgyu melamarnya?
Karena tidak percaya, ia langsung berlari ke tempat duduknya tadi dan mengambil sling bagnya. Ia berlari keluar restoran dan menghiraukan teriakan-teriakan dari Jimin, Rosè, Hueningkai, Hoseok, Sinbi, Chaeryeong, dan Beomgyu.
Beomgyu yang melihat kekasihnya pergi, dengan segera mengejar gadis itu.
"RYUJIN-AH! AKU MELAMARMU SEBAGAI ISTRIKU! KENAPA KAMU LARI?!"
"RYUJIN! KAMU MAU KEMANA SAYANG?!"
"RYUJIN, MENIKAHLAH DENGANKU!"
"YA, RYUJIN-AH! AKU MENCINTAIMU! JINJJA NEOMU SARANGHAE, JUNG RYUJIN!"
Ryujin berhenti setelah mendengar teriakan terakhir dari Beomgyu. Begitu pun dengan laki-laki itu. Keduanya saling berhenti dengan jarak kira-kira 10 meter.
Gadis itu membalikkan tubuhnya dan langsung berlari ke Beomgyu. Menerjang laki-laki itu dengan pelukan, menyembunyikan wajahnya di dada sang kekasih --- oh maaf, Ryujin menyembunyikan wajahnya di dada sang calon suami ---
Ia menangis dengan kencang membuat Beomgyu dengan segera mengecup pucuk kepala Ryujin berkali-kali.
"Aku tau kamu kaget dengan semua ini. Kalo kamu masih butuh waktu dengan kelanjutan hubungan kita, aku akan nunggu kamu. Aku akan nerima semua keputusan kamu. Don't cry, baby."
Ryujin mendongakkan kepalanya dan menatap Beomgyu. "GUE MALU, BEGO!!! LU KENAPA SIH TERIAK-TERIAK GITU KAYAK DI DRAMA IT'S OK TO BE NOT OK, HAH?! MAU JADI KIM SOOHYUN LU?!"
Bukannya marah, Beomgyu malah tertawa kencang. "Lah anjir gue kira kenapa. Kok lo jadi alay gini sih, Ryu?"
"Sialan! Gue tolak juga nih."
"Gapapa masih ada Minju."
"Dih bangga amat jadi pebinor di rumah tangganya Jaemin ama Minju."
"Yaudah lo harus nerima gue kalo gitu!"
"Gak mau."
"Gue teriak lagi nih..."
"Silakan kalo urat malu lo masih nyambung."
"PARK BEOMGYU CINTA JUNG RYUJIN SELAMANYA! BEOMGYU MAU RYUJIN NERIMA LAMARAN BEOMGYU BIAR BEOMGYU BISA HIDUP BAHAGIA BERSAMA RYUJIN!"
Banyak orang yang berlalu-lalang menatap mereka. Kebanyakan dari mereka merasa terharu dan iri melihat keromantisan pasangan ini.
Dengan cepat Ryujin kembali memeluk Beomgyu. Ia menyembunyikan wajahnya lagi di dada sang calon suami.
"Iya iya gue terima. Udah jangan bikin malu lagi." Jawaban Ryujin tenggelam dalam pelukan mereka. Beomgyu tertawa lalu mengangkat tubuh gadis itu.
"Beomgyu udah mau nikah, YEAYYY!!!"
Andai Ryujin tidak cinta kepada laki-laki tidak tahu malu ini, ia bersedia menonjok Beomgyu sampai mati. Tapi, sayang. Cinta Ryujin selamanya untuk Park Beomgyu.
《》《》
Adegan alay Beomgyu terinspirasi dari salah satu adegan menggemaskan dari drakor IT'S OKAY TO NOT BE OKAY.
Stay safe and healthy!
Written by : Tasya
👉💜💙♥💖💝💘💞❤💓💚💗💟💛💟💋👈
KAMU SEDANG MEMBACA
[✅] KELUARGA SOSMED || BlackBangtan, Txtzy, & HyunSom
Fanfiction"Nembak kok lewat twitter. Aneh." "Sosmed terus sampai mampus." "Gue cinta lo, gak peduli via sosmed atau berhadap-hadapan." "Santetnya gue kirim lewat chat WA lo, ya." "Ngerdus mulu kek filter Instagram." 《》《》 Highest Rank ; 1 in #yoonnie 2 in #soo...