19. Masak

1.5K 99 1
                                    

Halo readers MD?!

Vote and komen ya, follow biar saat update gak ketinggalan.

Follow ig: Slsbil_slwaa

>.<HAPPY REDING ALL>.<











Alvan melihat Chelly yang sudah lemas, ia segera membawa Chelly ke UKS.

Setelah beberapa saat Chelly di periksa, ia pun akhirnya siuman dari pingsan nya. Alvan pun segera menghampiri Chelly.

"Lo kenapa sih Chell? Pipi Lo kenapa?" Tanya Alvan.

"Gapapa kok,"

"Ulah orang tua lo?"

Karna sudah tak dapat berbohong lagi, Chelly pun meng-iyakan pertanyaan Alvan.

"Tinggal sama aku aja ya, dirumah gue Lo gak bakal diginiin.."

"Enggak, kali gue tinggal di rumah lo, yang ada mereka makin benci sama gue..."

"Gue gak tahan! Gue gak tega liat Lo diginiin terus..."

"Gue gapapa Al.. percaya sama gue.." lirih Chelly.

"Mau gue anter pulang?" Tawar Alvan.

"Aku pulang sendiri aja, kamu kan masih ada pelajaran.."

Alvan tentu tak bisa membiarkan Chelly pulang sendirian, ia pun akhirnya menyuruh orang suruhan nya untuk mengantar Chelly pulang ke rumah.

Setelah sampai rumah, Chelly tak langsung masuk ke rumahnya. Ia menunggu orang suruhan Alvan pergi, setelah itu ia pergi jalan kaki menuju suatu tempat.

Chelly berhenti di suatu taman dekat komplek perumahannya. Walau cukup jauh, ia sama sekali tak merasa lelah, ia menikmati setiap langkahnya dengan bayangan masa kecilnya dengan Bianca.

Setelah sampai di taman, ia duduk di kursi taman. Menatap bunga-bunga yang indah, dan sesekali mencabut beberapa rumput. Hal itu mengingatkannya pada seseorang.

Drrttt...
Sebuah pesan masuk ke ponsel Chelly.

Kang Gombal:
Chell, Lo udah nyampe? Istirahat aja dirumah? Nyokap Lo dirumah gak? Kalo masih marah sama Lo, mending Lo ke rumah gue aja, Mama lagi dirumah kok..

Archlly:
Gue udah pulang kok.
Nyokap gue kerja, bokap gue juga lagi diluar kota, dirumah hanya ada Chella. Lo tenang aja, gue lagi istirahat dirumah..

Kang Gombal:
Apapun yang terjadi, jangan pernah nymbunyiin sesuatu lagi sama gue! Gue gak suka!

Archlly:
Iya Alvaaaan...

"Haii... boleh duduk disini gak"

Pertanyaan itu membuat Chelly sedikit terkejut.

"Iya, boleh.."

Seorang cowo duduk disisi Chelly. Ia tampak memperhatikan sekitar taman yang memang cukup sepi.

"Sendirian aja..?" Tanya Cowo itu.

"Iya.."

"Lo, cewe yang tadi pagi kan..? Yang beli tisu di Alfamart..?"

Chelly menengok ke arah cowo itu. "Ah, iya.." jawab Chelly.

Cowo itu kembali memperhatikan Chelly. "Lo gak sekolah? Lo mbolos ya?"

My Destiny [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang