Semakin dekat dan dekat Shuhua melirik telinga kiri dan kanan Yiren, dan akhirnya kembali mematap yiren. Yiren semakin bingung akan hal itu, lagian utk apa juga ngeliat telinga?
"ngapai lo kesini?" tanya Shuhua dengan muka datar tapi sedikit songong. Miyeon juga sudah ada di samping kanan Shuhua.
"g-gapapa" ujar yiren ngeri.
"denger apa aja lo?" Shuhua mengintrogasi yiren, dia tau tujuan yiren pasti bukan 'gapapa' itu dia yakin.
"d-denger apaan? Kaga denger apa apaan gue" yiren juga sedikit ragu walaupun tadi Shuhua juga sepertinya orang baik, tampangnya itu yg bikin yiren ragu.
"jujur aja ren, lagian juga klo lo jujur gua ga ngapa ngapain lo" kali ini shuhua melipatlan tanganya di dada dgn muka datar melihat sekeliling dan kembali melihat yiren.
Yiren hanya membeku di tempat, harus apa dia? Jujur? Dia sedikit ragu shuhua juga sudah lama bertemanan ama soyeon itu.
Yiren melirik miyeon sebentar dan miyeon juga sedang menatap yiren biasa aja lebih tenang dari pada tatapan shuhua.
"ngapa diem lo?" shuhua mendesis kecil sepertinya muak dengan yiren yg diam mulu kkkkk.
"lo kira gua gatau lo itu ada di depan dari tadi meratiin si soyeon,"
Yiren menatap shuhua, ternyata shuhua sadar yiren itu mengintip dari tadi, hmm bener juga yiren juga dari tadi tidak memerhatikan shuhua ia hanya memerhatikan soyeon, minnie, dan pastinya soojin.
Di luar dugaan yiren soojin sampai segitu benci sama sora, manusia biasanya benci hanya di jauhi tapi ini membunuhnya, serius? Masih ada orang seperti itu?
"trus lo mau apa?" yiren berusaha tidak terlihat panik dan takut, benar juga ngapain harus takut padahal mereka sama sama manusia sama sama derajatnya manusia sama sama makan nasi.
"gamau apa apa, cuma minta lo jujur, lo denger apa aja?"
"suer gabakal gua apa apain" ujar shuhua lagi menenangkan yiren.
"dikira lo shuhua macan kelaperan kali" ucap miyeon tiba tiba membuat hati yiren tertawa sedikit, tapi miyeon mendapatkan tartapan maut dari shuhua.
"oke oke!" akhirnya yiren kebujuk juga oleh shuhua.
"gua cuma denger kata kata tu tiga makhluk doang! Knp si?!" lanjut yiren.
"yakin? Lo ga denger lebih?" ujar shuhua memprediksi yiren.
"iyaa! Lo dah dikasih tau juga masih aja ngotot"
Shuhua mengangguk angguk arti mengerti apa yg diucapkan yiren.
"baguslah" shuhua mulai bergerak jalan ke samping membelakangi yiren, yiren juga pastinya menghadap kebelakang melihat shuhua, dan miyeon juga mengikuti shuhua.
Shuhua celingak celinguk ke kiri kanan.
"apa ada taksi?"
"tunggu aja huaa nnti juga dateng palingan, apa mau onlen?" kayak pelayan shuhua aja si miyeon.
"boleh, online aja" shuhua tipe orang yg tidak ingin menunggu lama, tidak sabar, dan sangat cuek walaupun begitu diri shuhua itu banyak kepribadian yg positif, seperti tadi.
"oke siap!" miyeon mengekuarkan hp nya dan tentunya memesan taxi online.
Yiren melangkahkan kaki nya, dia mau pulang ke rumahnya bisa bisa eommanh mencarinya sekarang, tapi terhenti karna shuhua berbicara lagi.
"Ren"
Yiren menghela nafasnya dan menjawab.
"hm?" yiren membalikan tubuhnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
ABANG BOBROK - BTS ( END✓)
FanfictionSora yg punya 7 abang yg terkrnal karna kegantenganya. Buttt! Ganteng ganteng kelakuanya bobrok hwhw:). Permasalahan keluarga mereka yg pertama terutama dari tarhyung. Bukan hanya taehyung bahkan murid di sekolah sora juga ada yg iri padanya karna b...