"Aku? menyukai Jungkook?" tanyaku. "Tidak oppa.. itu tidak mungkin, aku tidak mungkin menyukai pria es seperti Jungkook" ucapku.
"Baiklah, kalau kau mau yang lebih pasti bagaimana jika kau mengikuti test ku? " tanya Hoseok oppa.
Tanpa pikir panjang aku langsung mengiya kan tawaran Hoseok oppa dan mengikuti testnya, hasil test nya akan diberitahukan seminggu kemudian.
Aku pulang kerumah dengan pikiranku yang penuh dengan apa yang Hoseok oppa bilang tadi 'aku menyukai Jungkook' itu tidak mungkin bukan, aku tidak mungkin suka dengan Jungkook yang seperti es itu.
" kau sudah pulang Hanna" ucap Mingyu yang tiba tiba menyambutku diruang tamu, tak hanya ada Mingyu tapi Jaehyun dan Eunwoo juga ada.
"Eoh? apa yang kalian lakukan disini? dimana Jungkook?" tanyaku
"Jungkook sedang bersiap" jawab Jaehyun.
"memangnya kalian mau kemana?" tanya ku selagi melepas mantelku.
"Ada sebuah club baru, kami mau kesana. Kau mau ikut?" ucap Eunwoo.
"Tidak" ucap Jungkook yang tiba tiba muncul entah darimana.
Semuanya langsung menoleh termasuk aku. "Ah wae?? aku ingin ikut.." ucapku dengan wajah kecewa.
"Tidak" ucapnya kemudian langsung keluar melewati ku dan keluar. Mingyu dan lainnya hanya bisa memasang wajah bersalahnya dan mengikuti Jungkook keluar.
Getar hpku membuat ku terbangun dari tidurku, aku melihat nomor tak dikenal di layar hpku. Jam di atas nakas menujukan pukul set 4 pagi.
"Yeoboseyo.."
"Hanna-ya.. ini aku Jung Jaehyun"
"ada apa?"
"Apa kau bisa menjemput Jungkook? aku harus mengantar Eunwoo dan Mingyu pulang" ucapnya dengan sedikit tidak jelas.
Aku menghela nafasku "baiklah, kirimkan aku alamatnya. Aku akan segera kesana" ucapku kemudian mengganti bajuku dan segera berangkat.
Sesampainya disana aku bisa langsung melihat Jungkook dengan teman temannya di sebuah meja dengan banyak botol kosong di mejanya. Aku segera menghampiri Jungkook yang sudah kehilangan setengah kesadarannya.
"Yak.. JeonJungkook! ayo pulang" ucapku duduk disampingnya.
Jungkook membuka matanya dan medekatkan wajahnya dengan ku "Eoh? apa yang kau lakukan disini Noona?" tanyanya disertai senyuman di bibirnya. Mendengar kata 'Noona' membuatku sedikit kesal juga penasaran, sebenarnya siapa 'Noona' ini? kenapa dia terus menerus memanggil ku 'Noona' setiap dia mabuk?
"Ayo pulang" ucapku menarik tangannya. "Noona.. apa kau mengganti handcream mu? wanginya berbeda dari biasanya" ucapnya mengelus dan menciumi tanganku. Aku tertawa kecil melihat tingkah pria ini, ini tidak sperti Jungkook yang biasanya. Apa ini sisi lain Jungkook?
Setelah susah payah membopong Jungkook dari club akhirnya sampai juga di kamar pria ini. Dengan nafas yang terengah engah aku duduk di pinggir kasur Jungkook. Begitu nafasku sudah stabil aku bangun dan melepaskan sepatu yang Jungkook kenakan. Aku berjalan ke arah lemari milik pria ini dan saat aku membukanya, satu foto mengalihkan perhatian ku.
Ini adalah seorang gadis berambut hitam panjang dengan syal merah tersenyum sangat bahagia di foto ini. Aku membalik foto yang kupegang dan terdapat tulisan 'She said YES- Musim gugur, Sungai Han', apa ini 'Noona' yang Jungkook maksud?
Suara Jungkook yang bergerak di kasur membuat ku terkejut dan langsung meletakan foto yang ku pegang dan menutup lemari Jungkook. Aku menggantikan baju Jungkook dan segera keluar dari kamarnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mr.Cold
FanfictionIt's easy to change what you think, but it's very hard to change what you feel . . . Sequel dari First Sight Yang belum baca First Sight yuk dibaca dulu, biar makin asik bacanya