Previous chap
"setelah ini hanya Jessica Jung yang akan dikenal sebagai istri dari Jung Hoseok"
🐤🐤🐤
"tapi apa kau yakin dengan ucapanmu itu,Jes?" pertanyaan Jieun membuat kening Jessica menyatu.
"maksudmu?" Jessica
"bukankah Chanyeol sudah tidak dipihak kita? Jadi bisa saja dia membocorkan rencana kita"
Ucapan Jieun membuat Jessica langsung terdiam,namun beberapa saat kemudian ia menyadari sesuatu
"kau itu bodoh atau apa,ha!? Jika Chanyeol sudah membeberkan rencana kita,dapat dipastikan seluruh keluarga Jung akan datang kesini dan langsung menjebloskan kita kepenjara. Apalagi si adikmu Yoongi itu" ucap Jessica kesal
"aish kau ini membuatku berpikir keras" tambahnya
Jieun dibuat melongo dengan ucapan Jessica. Benar juga,jika Chanyeol sudah membeberkan rencana itu mereka pasti sudah mendekam di penjara saat ini.
"astaga Jieun apa yang terjadi padamu" batin Jieun
"aish sudahlah aku ingin tidur,bangunkan aku jika Hoseok datang,ne" ucap Jessica,tak lama ia sudah dihampiri oleh sang mimpi.
Berbeda dengan Jieun,ia masih termenung dengan berita tadi. Dia secara tidak langsung membunuh adik iparnya sendiri.
Jieun sendiri juga tak yakin apa benar anak yang dikandung Jessica adalah anak Hoseok atau bukan. Karena Jieun tau semabuk-mabuknya Hoseok,ia tak pernah sampai menyewa seorang jalang untuk menemaninya.
Apalagi mengingat Jessica adalah sekretarisnya. Memikirkannya membuat Jieun pusing.
"aish bisa tambah gila aku jika terus memikirkan ini" gerutu Jieun,kemudian ia bangkit menuju kantin rumah sakit.
Mansion Jung
"hyung kau akan benar-benar berangkat kekantor?" suara Jimin yang berasal dari dapur menyapa Namjoon.
Namjoon menoleh dan menghampiri Jimin dengan senyuman.
"iya Jim,mau bagaimana lagi? Kita ga bisa nentang ucapan Yoongi hyung juga,kan?" ucapan Namjoon menyendu sambil mengelus kepala Jimin.
Jimin menunduk. Jimin membenarkan ucapan Namjoon.
"yaudah hyung berangkat dulu,ne"
"jaga rumah ya Jim,jaga juga para saudaramu,apalagi Hoseok. Ia harus dijauhkan dari Taehyung dan Jungkook,kau tahu kan bagaimana sifat dua adikmu itu" Namjoon memberi nasihat pada Jimin dengan senyuman manisnya.
"hyung tapi aku ga bisa,aku sendiri juga takut kelepasan memukul Hoseok hyung" jawab Jimin dengan menunduk.
"hey lihat hyung"
Jimin mendongak,menurut ucapan Namjoon.
"tidak ada malaikat yang pesimis Jim tidak ada juga malaikat yang berpikiran akan melakukan itu,hyung yakin kau pasti bisa menangani dua bayi itu" ucapan Namjoon membuat mata Jimin memanas.
Kemarin Yoongi yang mengatakan Jimin malaikat,sekarang Namjoon. Apakah Jimin memang seorang malaikat?
"kau itu benar-benar malaikat keluarga ini Jim,appa eomma melahirkan seorang bayi malaikat. Jadi kau tak boleh berpikiran sepertu itu,okey?" lanjut Namjoon dengan senyuman manis andalannya
"sudah hyung kesiangan,hyung berangkat dulu,ne" Namjoon mengusuk kepala Jimin lalu meninggalkan Jimin yang masih duduk di meja makan.
Ddrrtt ddrrrtt
KAMU SEDANG MEMBACA
soulmate~jhs✅
Fiksi RemajaKetika kebahagiaanku sudah ada ditanganku, kenapa seseorang harus mengambil paksa dariku Mengapa aku harus merasakan derita lagi? Apa Tuhan sedang mengujiku? Jika iya, kumohon sudahi ujian ini Tuhan, aku sudah cukup lelah -Jung Eun Ri Start: 19 Mare...