Jodoh Dari Allah

8.Air mata 2

"Ki gw janji gw bakal cari tau siapa yg nyebar aib itu, gw janji ki....dan maaf"

✨✨✨

Sudah hari ke tiga pagi ini Raina cs selalu mendapatkan foto yg sama terpampang jelas di mading asrama putri, dan itu buat Raina makin marah tpi ga tau harus marah ke siapa
"Waah emosi gw EMOSII!!" salma

"Gimana  ni Rai ini udh hari ke 3 foto ini selalu ada di mading?" Tanya Naura ke Raina yg lagi ngelamun

"Sebelum subuh" Kata Raina yg sukses buat 3 temannya itu kicep

"Hah?" Mila

"Kesempatan pelakunya naro foto itu cuma sebelum kita sholat subuh di mushola, karna klw malam kta ga ada yg di bolehin keluar kamar kecuali ada keperluan di ndalem" Jelas Raina lagi

"Iya bner tu"
"Jadi sebelum subuh kita harus udh dtg sebelum pelakunya dtg" Kata Salma yg diangguki teman²nya

✨✨✨

Gadis berjilbab syar'i itu sekarang sedang ada di depan mading pesantren, yap misinya saat ini sama seperti yg lalu yaitu meletakkan foto Raina di mading agar semua org berpandangan buruk tentang gadis berpipi chubby itu
"Sebernya aku tdk mau seperti ini, tpi
Kamu sudah merebut semuanya dariku terutama gus Azzam" Monolognya

"Ooh jadi ini org yg taunya main aman" Sontak gadis cantik itu menoleh ke arah suara di belakangnya

"Ka....kamu" Pliss rasanya gadis itu pengen mati aja

Raina pov
Sesuai rencana kita tdi dan akhirnya sebelum subuh kita bner udh ada di dekat mading ponpes, dan benar aja ada satu wanita yg gw tau banget itu siapa. Ya dia Sayla

"Heh mau kemana?" Kata gw sambil megang tangan Salma yg mau lantak tu cewe dan di bales sinis sma Naura,Mila,Salma
"Mending kalian ttp di sini aja cukup abil bukti yg banyak dan selebihnya gw yg tanganin"

"Kamu yakin Rai" Naura

"Tenang aja Oke" Akhirnya gw samperin tu cewe gaje

"Ooh jdi ini org yg taunya main aman" Kata gw setenang mungkin beda sma ni hati

"Ka....kamu" Gagap dia Sayla

"Hah kenapa? Heran knp saya bisa di sini? Iya?" Sayla? Kicep sekicep²nya
"Mau ngaku sama saya atau ngaku di depan semua isi pesantren?"

"Hah kamu ga bisa ancam saya karna hanya ada kita di sini dan kamu tdk punya bukti" Sayla yg mau pergi dan tangannya di tahan sama Raina

"LO BAKAL TANGGUNG AKIBATNYA GIRL" tekan Raina, sayla melepas pegangan tangan gw dengan hentakan keras.

Raina pov end

"Tdk ada yg akan percaya kamu Raina" Sayla dengan senyum remehnya

Plak
Satu tamparan mengenai pipi mulus Sayla

"KAMU" hardik nya pada Raina

"APA! HAH GA TERIMA GW TAMPAR, HATI GW LEBIH SAKIT LIAT LO KARNA UDH NYEBAR AIB GW ANJ- ARGHHH" Akhirnya Raina pergi meninggalkan Sayla yg hampir menangis karna menyesal juga karna takut klw perbuatannya sampai ke telinga org ndalem