BAGIAN 1 - Masturbasi

81K 1.7K 89
                                    

15 September 2020

TIDAK ADA PROLOG!

•••••••••

Ahhhh ssshhh

Laki-laki itu menggigit bibirnya seraya mengocok kejantanannya sendiri sambil memandangi sebuah Foto yang terdapat seorang perempuan belia cantik yang tersenyum dengan rok diatas lututnya. Memuaskan dengan hanya menatap foto itu membuat hasrat kembali memuncak, hingga detik-detik terakhir spermanya tumpah diatas pahanya sendiri. Sial, nafsunya memuncak.

Mengatur nafas sembari tersenyum puas menatap frame foto itu kembali, entah kapan dia akan bermain secara nyata dengan perempuan yang bisa mengendalikan hasratnya untuk tidak menyentuh wanita lain sebelum bermain dengan puas bersama wanita yang dia cintai dari dulu hingga saat ini.

Laki-laki itu mengelus objek dari foto itu dari ujung kepala hingga berhenti di pahanya yang mulus. Shit, lagi-lagi adiknya meminta dipuaskan hanya dengan paha putih dan mulus.

"Tunggu aku Gadis manis... Ini sudah waktunya kita bertemu" dia menyeringai serta bangkit membersihkan diri. Dia tidak boleh terus-terusan seperti ini, mirip seperti seorang laki-laki yang malang bermain sendirian di dalam kamar mandi.

∆∆∆∆∆

Setelah rapih dengan Jas Suit Jacket Buttons berwarna Hitam, Laki-laki bernama Elvano Satya Mahendra yang menjabat sebagai CEO disebuah perusahaan John Mahen Company. dengan tampannya dan rahang yang tegas itu segera menuruni Mension seraya membenarkan letak jam tangan seharga US$ 55 juta memandang datar tangan kanannya sambil berucap.

"Laporan!"

Bawahan itu mengangguk dan mulai memberi laporan apa yang Bosnya maksud. "Minggu depan sekolah Non Keysha akan mengadakan perpisahan tour ke Jakarta. Teman sebangku Busnya bernama Flora selaku teman sekolahnya dan teman sekelompoknya terdiri dari Josh Groban cowok tengil menjabat sebagai ketua kelas, Rani selaku cewek ketua ceerleaders dan__"

Elvano mengangkat tangannya memberi kode untuk bawahannya agar berhenti memberi laporan. Tiba-tiba sebuah seringai menghiasi wajahnya. "Seperti ini saatnya. Sandi, kau tau? Aku sudah tidak sabar!"

∆∆∆∆∆∆

"Meeting selesai sampai sini!"

Setelah menerima jabat tangan dari clien-nya Elvano duduk dimeja utama sambil memijat sedikit kepalanya. Entah kenapa fikirannya terus tertuju pada wanita-nya, atau karena dia melakukan mentrubasi pagi ini? Ah tidak! Dia sering melakukan tapi tidak sampai seperti ini. Atau karena ia akan bertemu dengan wanitanya? Ya! Pasti karna ini, dia sudah tidak sabar.

Elvano tersentak saat sebuah tangan mengelus pundaknya, dia menengok mendapati seorang wanita asing berpakaian minim yang sepertinya dari perusahaan yang barusan meeting bersamanya. Tapi kenapa dia melihat wanita itu seperti Keysha-wanitanya. Key-nya berada disini?

Wanita itu mulai mendekat dan tangannya sedang berkeliaran di area tubuhnya yang gagah. Dia mulai menggigit bibir bawahnya dengan gaya sexy sembari mengeluarkan suara desahan kecil. Wanita minim mulai mendekati bibir CEO tapi sebelum benar-benar mencium bibirnya Laki-laki itu berkata.

"Kau sangat menggoda, Key" setelah itu dia menderjang bibir wanita yang sempat berfikir siap Key. Fikiran itu secepatnya dilupakan saat permainan Bibir mereka begitu lihai. Lumatan dan hisapan itu begitu memanjakan bibir wanita itu.

Hingga Elvano tak tahan, dengan gerakan cepat dia meraih buah dada wanita itu dan meremasnya kuat hingga terdengar suara desahan keras membuatnya tersadar, Elvano mendorong wanita itu dengan sekali hentak. Pria itu menatap tajam wanita sialan didepannya.

"Dasar jalang! Keluar kau dari ruanganku!!"

Wanita itu tergugup. "Tu-tuan El, emm__"

"Keluar dari ruangan saya atau kau tidak akanku ampuni!"

Suara bentakan dari Elvano membuat wanita itu segera meninggalkan ruangan, tak bisa dipungkiri bahwa wanita itu takut. Tapi didalam dirinya sudah membuat benteng untuk menarik perhatian CEO tampan itu.

Elvano melonggarkan dasinya yang terasa menyekik. Dia menghela nafas panjang. Dia melihat kebawah dimana celananya menonjol. "Aku menginginkanmu Keysha, sangat menginginkanmu."

••••••••••

Kesan pertama?

CEOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang